Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pemain keturunan Justin Hubner beri komentar terkait dirinya yang sempat menunda untuk memperkuat timnas Indonesia.
Justin Hubner sejatinya dapat sejak lama mengambil sumpah warga negara Indonesia (WNI).
Pasalnya, dia sempat mengurus prosedur pergantian warga negara bersama dengan Rafael Struick dan Ivar Jenner.
Justin dan dua rekannya itu pernah dipanggil untuk bergabung ke timnas U-20 Indonesia.
Garuda Muda di bawah asuhan Shin Tae-yong kala itu dipersiapkan untuk bertanding di Piala Dunia U-20.
Baca Juga: Media Vietnam Tuding Pelatih Irak Tiru Langkah Persiapan Shin Tae-yong Jelang Piala Asia 2023
Sayangnya status tuan rumah Piala Dunia U-20 dicabut oleh FIFA.
Dengan demikian, timnas U-20 Indonesia pun batal tampil di turnamen level internasional usia 20 tahun tersebut.
Di tengah proses naturalisasinya, Justin Hubner dibuat bimbang.
Ia bahkan sempat memenuhi panggilan timnas U-20 Belanda.
Justin pun menyebut jika dirinya sempat merasa kesulitan mengambil keputusan saat itu.
Setelah pertimbangan panjang, akhirnya ia memilih untuk membela timnas Indonesia.
"Tentu saja rasanya sulit juga. Sangat sulit untuk membuat keputusan," beber Justin.
"Tapi saya selalu mengatakan bahwa saya ingin bermain untuk Indonesia."
"Saya masih agak muda dan saya perlu waktu untuk memikirkannya," katanya.
Sempat mengulur waktu sampai ke tahap final naturalisasi, Justin Hubner pada akhirnya tetap memilih Indonesia.
Baca Juga: Resmi Bisa Berseragam Timnas Indonesia, Justin Hubner Akui Ngebet Debut di Piala Asia 2023
"Dan saya merasa saya punya waktu sekarang. Saya merasa siap membela tim nasional (Indonesia)," sambungnya.
Lebih lanjut, bek Wolves itu membocorkan alasan yang membawa dirinya pada pilihan berseragam timnas Indonesia.
Banjirnya dukungan dari para penggemar sepak bola tanah air menjadi salah satu pendorong Justin Hubner untuk melanjutkan naturalisasi.
Selain itu, dirinya juga melihat harapan besar dari skuad timnas Indonesia sekarang di masa depan.
"Saya merasa Indonesia punya suporter yang lebih besar dari Belanda"
"Saya berpikir kami punya generasi yang bagus," tutur Justin Hubner.
"Dan bisa mencapai banyak hal dengan generasi ini," pungkasnya.