Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Jordi Amat disanjung pemilik Johor Darul Ta'zim, ia memiliki kualitas sebagai bek bertipe ball-playing defender.
Jordi Amat sedang mendapat sorotan buruk, baik di timnas Indonesia maupun bersama klub di Johor Darul Ta'zim.
Bek berusia 31 tahun tersebut dinilai rentan blunder, yang terbukti dengan kesalahan fatal bersama JDT dan timnas Indonesia.
Blunder teranyar kala membela Merah Putih terjadi pada laga kontra Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pada 21 November lalu, ia tercuri oleh pemain Filipina saat menguasai bola, yang berakibat langsung gol pasukan Azkals.
Fans JDT turut menyoroti kelemahan Jordi dan meminta bos Tunku Ismail Ibni Ibrahim (TMJ) untuk melepasnya pada musim depan.
Namun, TMJ membela bek mahalnya dengan menyebut ia memiliki kualitas untuk menerapkan filosofi klub.
"Jordi adalah 'ball-playing defender' yang sesuai dengan falsafah (penguasaan bola) kami," ujar TMJ di Instagram.
"Bukan satu pemain yang patut dipersalahkan tetapi satu tim, sebelum berbicara, nilailah berdasarkan fakta."