Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Berselang 10 menit, Mendoza kembali bersalah atas gol Persik yang dicetak melalui tendangan bebas.
Ia melakukan kesalahan positioning sehingga sepakan Anderson Nascimento yang sejatinya tidak mengarah ke pojok tetap bisa mengoyak jala Persib.
Performa di bawah standar tersebut diakui sendiri oleh Bojan Hodak.
"Mengenai Kevin, kalau mau bicara adil, sebenarnya dia seharusnya bisa lebih baik untuk gol kedua," ujar Hodak dikutip dari Kompas.com.
"Namun saya katakan, dia adalah pemain baru dan posisi penjaga gawang itu berbeda dengan pemain lainnya."
"Jadi dia butuh waktu untuk menyesuaikan diri."
Hodak pernah bekerja sama dengan Mendoza di klub Malaysia, Kuala Lumpur City.
Di klub tersebut mereka berhasil menembus tiga final, Piala FA Malaysia, Piala Malaysia, dan Piala AFC.
Dengan kata lain, Mendoza adalah kiper hasil "nepotisme" Hodak di bursa transfer.
Perekrutan Mendoza membuat kiper utama sebelumnya Teja Paku Alam tersingkir menjadi ban serep.
"Dia merupakan kiper yang top dan akan mendorong Teja," tutur pelatih asal Kroasia.
"Teja juga akan mendorong dia dan tidak ada masalah," pungkasnya.
Mendoza selanjutnya akan diuji oleh Bali United pada pekan ke-23 Liga 1 2023/24, Senin (18/12/2023).
Baca Juga: Bos JDT Nyatakan Aset Terbaik nan Langka yang Dipunyai Jordi Amat, Apa Itu Ball-Playing Defender?