Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Seperti yang dialami Arhan selama bergabung dengan klub Tokyo Verdy, dirinya hanya diberi sedikit jam terbang selama berlaga di Jepang.
Dua musim berkompetisi di J-League 2 dirinya hanya tampil sebanyak dua kali.
Dusan Bogdanovic pun tidak ingin kejadian serupa menimpa Marselino Ferdinan.
Oleh karenanya, dia lebih memilih untuk mendapat kontrak jangka pendek untuk memulai karier pertama pemain timnas Indonesia itu di Eropa.
"Kalau dari pihak KMSK Deinze dari awal kan mereka pengen kontrak jangka panjang," ungkap Dusan Bogdanovic.
"Tapi seperti tadi saya bilang, karena pengalaman Arhan, saya pilih step-by-step saja," sambungnya.
Dusan menambahkan jika peluang pemain yang kerap disapa Marceng itu memperpanjang kontrak bersama KMSK Deinze tetap terbuka.
Akan tetapi, peluang ini juga harus diiringi dengan perkembangannya selama bersama tim oranye hitam.
"Kalau komitmen mereka sesuai permintaan kita dari awal, ada menit main."
"Pasti kita akan beri salah satu opsi pertama kalau Deinze," terang Dusan Bogdanovic.
Marselino Ferdinan sendiri saat ini masih belum mendapatkan kesempatan untuk menampilkan kemampuan sepenuhnya.
Meski dirinya beberapa kali mencetak gol untuk KMSK Deinze.
Sayangnya, mantan pemain Persebaya Surabaya itu juga tengah dibekap cedera hamsting yang memaksanya untuk rehat cukup lama.
"Harus sabar dan sadar Marselino masih usia berapa. Itu masih proses," tandasnya.