Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jordi terbukti menghentikan Ueda dengan memeluk penyerang Feyenoord tersebut di kotak penalti.
Pertandingan masih berlangsung dengan Pratama Arhan dkk mengejar ketertinggalan satu gol.
Keputusan VAR yang merugikan Indonesia sebelumnya terjadi pada laga pertama melawan Irak.
Saat itu, Irak mencetak gol kontroversial pada ujung babak pertama kala skor 1-1.
Gol Osama Rashid diawali peluang Irak yang sangat jelas Mohanad Ali terperangkap offside.
Mohanad Ali menyundul bola dalam posisi offside, tetapi hakim garis tak mengangkat bendera sehingga pemain Indonesia meneruskan permainan.
Permainan berlanjut dengan Irak kembali menyerang, dan terjadilah gol pada serangan berikutnya.
Wasit Ilgiz Tantashev asal Uzbekistan sempat menunggu penilaian VAR untuk kemungkinan menganulir gol.
Baca Juga: Link Live Streaming Jepang Vs Indonesia - Tentukan Nasib Sendiri ke 16 Besar!
Namun meskipun tayangan ulang menunjukkan Mohanad Ali offside, ofisial VAR Salman Ahmad Falahi asal Qatar bergeming.
Pertandingan dilanjutkan dengan Irak mendapat pengesahan untuk skor 2-1.
Dengan dua kali situasi merugikan di Piala Asia, PSSI seharusnya menyadari teknologi tersebut perlu diterapkan di Liga 1.