Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ayase Ueda kemudian mengeksekusi dengan mulus pada menit kelima setelah konsultasi VAR yang memakan waktu lama.
Lamanya sesi VAR menunjukkan sentuhan Jordi terhadap Ueda tersebut terbilang lembut dan cukup kejam dihukum pelanggaran.
Gol tersebut seakan mematahkan perjuangan pemain Indonesia, walau kemudian bisa mencetak gol melalui Sandy Walsh.
Lantas pada laga menghadapi Iran semalam, hukuman penalti berbalik pada Jepang.
Pada menit penghabisan, Ko Itakura melakukan pelanggaran terhadap penyerang Iran yang tinggal berhadapan dengan kiper.
Wasit tak punya pilihan selain menunjuk titik putih, bahkan tanpa bantuan VAR.
Alireza Jahanbakhsh yang pernah merumput di Brighton & Hove Albion kemudian menaklukkan Zion Suzuki.
Skor 2-1 membuat Iran melaju ke semifinal dan Jepang menanggung malu akibat tersingkir meskipun membawa skuad penuh bintang.
Baca Juga: Kutukan Penakluk Indonesia Berlanjut, Jepang Tersingkir dari Piala Asia 2023
Usai pertandingan, pelatih Hajime Moriyasu mengaku menyesal pada negeri Nippon.
"Saya merasa menyesal kepada pendukung saya, dan semua yang terlibat di sepak bola Jepang," ucap Moriyasu.
"Saya merasa bertanggung jawab atas hasil ini, staf dan pemain saya telah memberikan segalanya."
Iran akan bertemu Qatar di babak semifinal, menunggu pemenang antara Korea Selatan dan Yordania di bagan lainnya.
Baca Juga: Ernando Ari Bawa Pengalaman Piala Asia untuk Tebus Performa Meragukan di Persebaya