Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Son Heung-min memaafkan Lee Kang-in setelah pertengkaran di Piala Asia 2023, Shin Tae-yong masih berada di Korea Selatan.
Timnas Korea Selatan terus bergelut dengan situasi internal selepas akhir horor di Piala Asia 2023.
Taegeuk Warriors selesai sebagai semifinalis di Qatar, setelah kalah memalukan dari Yordania.
Buntutnya, pelatih Juergen Klinsmann dicopot dari jabatannya oleh federasi sepak bola Korea Selatan (KFA).
Masalah tak selesai di situ, karena belakangan terungkap perkelahiran di kalangan pemain kala Piala Asia 2023.
Konfrontasi antara pemain senior dan pemain junior terjadi pada makan malam sebelum duel melawan Yordania.
Pemain muda dengan pentolan Lee Kang-in (Paris Saint-Germain) kemudian terlibat bentrok fisik dengan para pemain senior.
Pemain senior sekaligus kapten tim Son Heung-min yang mencoba melerai justru menjadi korban, dengan jarinya terkilir.
Penyerang Tottenham itu kemudian tampil dengan jari diperban saat Korea dipermak Yordania.
Baca Juga: Ernando Ari Kiper Nomor Satu Indonesia, Tapi Hanya Kiper Nomor Dua di Persebaya?
Dua pekan berlalu, Lee Kang-in yang bermain di ibukota Prancis menyambangi London untuk meminta maaf pada sang kapten.
"Kang-in melakukan refleksi dan meminta maaf kepada semua pemain di tim, termasuk saya," tulis Son di Instagram.
"Untuk mencegah Kang-in bertingkah buruk lagi, semua pemain, termasuk para senior, akan memberi perhatian lebih."
"Sehingga dia dapat tumbuh menjadi persona dan pemain yang lebih baik."
Son kini berusia 31 tahun dan sedang menantikan siapa sosok terbaru yang akan menukangi timnas Korea Selatan.
Salah satu mantan pelatihnya, Shin Tae-yong, menjadi salah satu kandidat yang dilirik KFA.
Kabar buruk bagi PSSI, Shin Tae-yong sedang berada di negara asalnya saat rumor pelatih anyar Korea Selatan semakin kencang.
KFA disarankan tidak menunjuk pelatih klub karena dikhawatirkan mengganggu persiapan K-League 2024.
Baca Juga: Persikabo Vs Borneo FC - Juru Gedor Pesut Etam Bertekad Akhiri Puasa Gol
Jika itu terjadi, maka pelatih abroad seperti Shin Tae-yong atau Park Hang-seo menjadi nama paling potensial.
Shin Tae-yong sendiri sedang terikat kontrak dengan timnas Indonesia hingga Juni mendatang.
Jika KFA memanggil Shin Tae-yong untuk menangani tim hingga Piala Dunia 2026, jiwa patriot sang oppa tidak mungkin tidak terketuk.
Baca Juga: Elkan Baggott Bawa Perubahan, Dobel Pujian dari Media Inggris dan Pelatih Bristol Rovers