Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih Vietnam Philippe Troussier terpaksa memanggil sejumlah veteran, termasuk striker pajangan di Yokohama FC, Nguyen Cong Phuong, untuk menghadapi Timnas Indonesia.
Pengamat sepak bola Vietnam Doan Minh Xuong menilai, materi dalam daftar 33 pemain untuk melawan Tim Merah-Putih dalam dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 itu adalah kondisi yang harus terjadi.
Pasalnya, absennya sederet pemain bintang karena cedera menjadi faktor signifikan dalam penentuan skuad Vietnam.
Paling tidak ada empat pemain pilar yang absen, yakni Nguten Tuan Anh, Pham Tuan Hai, Doan Van Hau, dan Que Ngoc Hai.
Akibatnya, Troussier harus memanggil beberapa pemain yang sebetulnya kurang layak dari sisi kebugaran fisik dan menit bermain di klubnya.
Baca Juga: Momok Timnas Indonesia Menggebrak Lagi di Saat yang Tepat, Troussier Mulai Tersenyum?
Menurut Minh Xuong, pelatih tetap mengutamakan pengalaman dari para veteran karena pemain muda sulit menahan tekanan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Vietnam akan menjadi tamu di stadion kebanggaan Timnas Indonesia itu dalam lanjutan putaran kedua Zona Asia Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (21/3/2024) pukul 20.30 WIB.
"Saya hanya sedikit terkejut karena tim papan atas V-League musim 2023-2024, Nam Dinh, sangat sedikit pemainnya yang dipanggil," ujar Minh Xuong, sebagaimana dikutip dari media Vietnam, Dan Tri.
Selain striker Nguyen Van Toan, hanya gelandang Tran Ngoc Son dari klub Nam Dinh yang dipanggil.
Kemungkinan pemain tersebut bertahan di timnas untuk laga melawan Indonesia tidaklah besar.
Minh Xuong menilai, dari daftar 33 pemain yang dipanggil, Troussier fokus pada faktor pengalaman, sehingga muncul kembali kembali sederet pemain veteran seperti Nguyen Cong Phuong, Nguyen Thanh Chung, dan Bui Tien Dung.
Daftar itu dikombinasikan dengan Thanh Binh, Hoang Duc, Hung Dung, Duy Manh, Viet Anh, Van Thanh, Tien Linh, Van Toan, Quang Hai, dan Ho Tan Tai menjadikan Timnas Vietnam sebagai tim yang sangat berpengalaman.
Baca Juga: Sindiran Pemain Vietnam untuk Skuad Timnas Indonesia yang Disebut Kental Aroma Belanda
"Saya melihat bahkan pemain yang tak rutin bermain di klub seperti Hung Dung (Hanoi FC) atau Cong Phuong (Yokohama FC, Jepang) juga dipanggil, menunjukkan bahwa kali ini pelatih Troussier mengapresiasi pentingnya faktor pengalaman dan keberanian," kata Minh Xuong.
Cong Phuong adalah satu-satunya pemain yang bermain di klub luar negeri dari 33 daftar pemain Vietnam.
Striker berusia 29 tahun itu belum pernah sekali pun dimainkan alias hanya menjadi pajangan di Yokohama FC, yang tampil di kasta kedua Liga Jepang.
Dia merupakan satu dari empat pemain veteran Timnas Vietnam saat ini yang telah mengoleksi lebih dari 50 caps.
Di ajang Kualifikasi Piala Dunia, Cong Phuong sebetulnya baru satu kali tampil melawan Indonesia, tapi bukan di SUGBK, melainkan Stadion Al-Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab.
Kala itu, 7 Juni 2021, Cong Phuong yang bermain sebagai cadangan mencetak satu gol untuk kemenangan Vietnam 4-0.
Media lantas bertanya kenapa ada perubahan besar pada diri Troussier, padahal sebelumnya pelatih asal Prancis itu kerap mengutamakan pemain muda?
"Dia (Troussier) menilai pentingnya laga melawan Indonesia, khususnya pertemuan pertama di SUGBK. Stadion ini sangat mengerikan, dengan 80.000 penonton dan antusiasme orang Indonesia, memberikan tekanan yang sangat besar bagi tim tamu," jawabnya.
Tekanan dan berisiknya dukungan suporter Skuad Garuda itu dinilai akan sangat mengganggu para pemain muda Vietnam.
"Hanya pemain berpengalaman dan berani yang bisa berdiri teguh di bawah tekanan sebesar itu. Saya rasa jika hanya menggunakan pemain-pemain muda seperti dulu, maka akan sangat sulit bagi Vietnam untuk menahan tekanan di SUGBK, terutama di awal-awal pertandingan," imbuh Minh Xuong.
Baca Juga: Daftar 33 Pemain Vietnam untuk Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Pengamat sepak bola Vietnam itu menjelaskan lebih lanjut, jika Troussier hanya menggunakan pemain muda, mereka tak punya cukup keberanian, pengalaman, dan kesabaran.
"Baru setengah jam permainan pertama, Indonesia mencetak sekitar 1-2 gol, Vietnam hampir seperti takkan bisa bangkit. Jika kalah di pertemua pertama, seluruh tim akan dengan mudah "patah" di pertemuan kedua," jelasnya.
Jadi, Minh Xuong menyimpulkan, Vietnam akan tampil dengan dominasi pemain veteran untuk menghadapi tekanan suporter Timnas Indonesia yang sangat masif.
"Hanya pemain berpengalaman dan berani yang paham dengan tekanan tersebut dan bisa tenang mengatasinya," tandasnya.
Setelah tampil di Jakarta, Vietnam akan mendapat giliran menjamu Indonesia di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3/2024) pukul 19.00 WIB.
Dalam klasemen sementara Grup F, Irak memimpin dengan 6 poin, disusul Vietnam 3, Filipina 1, dan Indonesia 1.
Kemenangan dalam dua pertemuan dengan Vietnam ini adalah harga mati bagi pasukan Shin Tae-yong untuk membuka pintu harapan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.