Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Timnas U-23 Malaysia Gaspol, Dahului Indonesia ke Qatar demi Target Semifinal

By Taufik Batubara, Selasa, 2 April 2024 | 21:16 WIB
Pelatih Timnas U-23 Malaysia Juan Garrido memberikan penjelasan kepada para pemainnya dalam latihan persiapan ke Piala Asia U-23 2024 di Qatar.

BOLANAS.COM - Ketika Timnas U-23 Indonesia baru tiba di Dubai, Uni Emirat Arab, Malaysia malah sudah berada di Qatar, tempat Piala Asia U-23 2024 digelar.

Garuda Muda bertolak ke Dubai pada Senin (1/4/2024) petang dan tiba di sana tengah malam.

Setelah beristirahat, mulai hari Selasa Rizky Ridho dkk menjalani pemusatan latihan hingga 10 April.

Sekitar tanggal 11 April mereka terbang ke Al Rayyan, Qatar, karena di sanalah Grup A berlangsung.

Timnas U-23 Indonesia akan memulainya dengan menantang Qatar 15 April.

Australia menjadi lawan kedua tanggal 18 April, lalu Yordania 21 April.

Hanya juara dan runner-up grup yang lolos ke perempat final.

Jadi, Indonesia harus gaspol sejak melawan tuan rumah Qatar untuk meraih kemenangan.

Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Terbang ke Dubai, Shin Tae-yong Keluhkan Persiapan Mepet Jelang Piala Asia U-23 2024

Menurut pelatih Shin Tae-yong, waktu persiapan dua minggu bagi timnas kurang cukup.

"Namun, dalam waktu singkat ini, kami akan memanfaatkan waktu persiapan dengan sebaik-baiknya dengan kerja keras demi hasil terbaik," katanya.

Sementara itu, Timnas U-23 Malaysia ingin tampil lebih ganas dengan lolos sampai semifinal Piala Asia U-23 2024.

Demi misi itu, Malaysia sudah tiba di Qatar sejak 1 April dengan jumlah 26 pemain.

Mereka beradaptasi dengan cuaca setempat dan menyiapkan dua uji coba melawan tim tuan rumah dan China.

Sebelum berangkat ke Qatar, Harimau Muda telah melakoni dua uji coba melawan India dengan hasil menang 2-1 dan imbang 1-1.

Pelatih Timnas U-23 Malaysia Juan Garrido kehilangan empat pemain kunci karena cedera, yaitu kiper Rahadiazli Rahalim, bek Azam Azmi dan Ruventhiran, serta gelandang Richard Chin.

Di antara mereka, Azam Azmin adalah pilar yang sulit digantikan di jantung pertahanan.

Baca Juga: Proyeksi Durasi Liga 1 Lebih dari 12 Bulan, Semua Gara-gara Nafsu PSSI di Piala Asia U-23 2024

Selain itu, striker Arif Aiman Hanapi tak bisa hadir karena klubnya di J-League 2, Shimizu S-Pulse, tak mau melepasnya.

Dari 26 nama yang dibawa ke Qatar, beberapa di antaranya pernah dipromosikan ke timnas senior, termasuk bek Harith Haiqal, gelandang Mukhairi Ajmal, dan Nooa Laine.

Dua pemain ternama lain adalah striker Luqman Hakim, yang bermain di J-League 3 untuk klub Yokohama SCC, dan gelandang Annil Vigneswaran di liga kasta ketiga Jerman untuk Waldhof Mannheim.

Garrido ingin semua pemain mampu mengatasi berbagai kesulitan dengan segera, terutama cuaca panas di Timur Tengah dan kecaman dari fans.

"Staf pelatih akan melindungi para pemain, tapi mereka juga harus menyelesaikan masalah-masalah mereka sendiri," ucap Garrido.

Pelatih asal Spanyol itu menambahkan, "Jika tak bisa melakukannya, maka mereka tak menjadi pemain profesional."

Baca Juga: Tiru Langkah Indonesia, Vietnam Liburkan Dua Kompetisi Sekaligus saat Piala Asia U-23 2024

Berada di Grup D, Malaysia akan melakoni laga pembukanya melawan Uzbekistan pada 17 April, lalu Vietnam 20 April, dan Kuwait 23 April.

Runner-up bertahan Uzbekistan dinilai sebagai tim terkuat dan favorit lolos ke perempat final.

Jadi, misi Malaysia kini adalah berebut tiket posisi kedua grup dengan Vietnam dan Kuwait.

Prestasi terbaik Malaysia di Piala Asia U-23 adalah perempat final 2018.

Juara, runner-up, dan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 ini akan langsung lolos ke Olimpiade Paris 2024 di Prancis.

Tim yang berada di peringkat keempat harus menjalani play-off kontra wakil Afrika untuk bisa ikut lolos ke Olimpiade.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P