Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Sananta memang tidak bisa main 90 menit. Saya berusaha mengubah itu," kata Shin Tae-yong pada Oktober tahun lalu.
"Sananta harus berusaha agar fisiknya bisa main 90 menit. Jadi saya memikirkan banyak hal, termasuk soal rotasi pemain," ujarnya menambahkan.
Sementara itu, Fajar Fathurrahman baru saja membuat pusing STY saat lawan Korsel.
Dimasukkan sebagai pengganti pada menit ke-68, Fajar langsung digantikan pada injury tim di menit ke-100.
Bek Borneo FC itu tampaknya tidak bisa mengimbangi permainan Indonesia.
Fajar juga belum pernah bermain penuh 90 menit dalam empat laga Indonesia di Piala Asia U-23 2024.
Baca Juga: Piala Asia U-23 2024 - 5 Pemain Abroad Uzbekistan Layak Jadi Sorotan Timnas U-23 Indonesia
Pada laga perdana, Fajar bahkan hanya sempat bermain 1 menit sebagai pengganti.
Perjudian telah dilakukan STY dengan memainkan dua pemain tersebut lawan Uzbekistan.
Shin mengaku strategi tersebut disiapkan untuk mengatasi transisi cepat tim besutan Timur Kapadze.
"Mereka memiliki keseimbangan yang sangat baik antara sisi penyerangan dan sisi bertahan serta juga seperti yang Anda tahu, transisinya cepat," tutur STY.
Shin Tae-yong optimistis taktiknya bisa meredam permainan Uzbekistan dan memenangi pertandingan.
"Hal itu perlu kita atasi dan jika kita bisa menghadapinya dengan baik, mungkin kita punya kesempatan menang melawan Uzbekistan," pungkasnya.
Duel antara Indonesia dan Uzbekistan digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Senin (29/4/2024).
Laga ini disiarkan langsung RCTI dan Vision Plus pada pukul 21.00 WIB.
Pemenang pertandingan ini akan melaju ke final menunggu laga Jepang Vs Irak.
Tim yang kalah akan memperebutkan peringkat ketiga sekaligus tiket wakil Asia di Olimpiade Paris 2024.
Peringkat keempat harus melalui babak play-off lawan Guinea untuk lolos ke Olimpiade.