Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Jangan perpanjangan kontrak, Marselino egois," tulis @diran1987_.
"Kembalikan Marselino ke liga tarkam," timpal @hidayat_candra_.
"Tolong keluarkan pemain bernama Marselino karena dia pemain egois," balas @luddiyas30.
Tiga komentar di atas merupakan contoh buruk dan sebaiknya tak ada lagi aksi semacam itu.
Pertama, hujatan tersebut salah alamat karena Deinze tak ada hubungannya dengan timnas U-23 Indonesia.
Kedua, Marselino tak pantas dihujat karena ia masih berusia 19 tahun dan menanggung beban berlebih untuk pemain seusianya.
Lebih miris lagi, komentar tersebut dituliskan pada unggahan hasil play-off promosi melawan Lommel SK, Minggu (5/5/2024) malam, atau tiga hari sesudah partai Irak!
Deinze menahan Lommel dengan skor 1-1 di kandang lawan, sebuah hasil positif untuk menyambut leg kedua.
Partai leg kedua akan digelar di kandang Deinze pada Minggu (12/5/2024) pekan depan.
Baca Juga: Dua Catatan Pelatih Guinea soal Timnas U-23 Indonesia: Sang Underdog Penakluk Raksasa di Piala Asia
Dengan modal hasil imbang di kandang lawan, tim asuhan Hans Somer semestinya bisa menyingkirkan Lommel di hadapan suporter sendiri.
Pemenang dari laga tersebut akan berjumpa tim peringkat 14 kasta tertinggi Liga Belgia, saat ini KV Kortrijk.
Marselino akan bermain melawan Guinea pada Kamis, sehingga bisa available untuk Deinze pada Minggu.
Jadwal Marselino Ferdinan
Kamis, 9 MeiIndonesia vs Guinea
Minggu, 12 MeiDeinze vs Lommel
Baca Juga: Jay Idzes Vs Hartono - Dua Orang Indonesia Berebut Tiket Promosi di Pekan Terakhir Liga Italia