Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Kieran McKenna diincar klub-klub besar Liga Inggris berkat performa fenomenal bersama Ipswich Town.
Elkan Baggott patut bangga sedang (atau pernah) merasakan polesan pelatih paling diburu di Liga Inggris.
Baggott merupakan bek timnas Indonesia yang dibesarkan akademi Ipswich Town yang kini berstatus klub Premier League.
Klub berjuluk The Tractor Boys itu melakukan promosi beruntun dari League One ke Championship ke Premier League berkar tangan dingin McKenna.
Namun justru karena prestasi itu, Ipswich terancam kehilangan pelatih berusia 38 tahun.
Sejumlah klub besar sedang membutuhkan pelatih pada musim panas yang dipenuhi pemecatan.
Brighton & Hove Albion berpisah dengan Roberto De Zerbi, Chelsea juga memecat Mauricio Pochettino.
Erik Ten Hag di Manchester United pun kabarnya akan dicopot tak peduli hasil final Piala FA pekan ini.
Tiga klub di atas, Brighton, Chelsea, dan United, santer diberitakan akan mencomot McKenna.
Baca Juga: Ditakuti di ASEAN Cup, Timnas Indonesia Malah Bisa Krisis Bintang
"Ipswich tahu mereka memiliki aset terpanas sepak bola Inggris dan ketertarikan dari Stamford Bridge sudah menjadi rahasia umum," tulis The Guardian.
"Brighton sudah mengincar pria 38 tahun itu untuk beberapa lama dan semakin gencar sejak perginya De Zerbi."
"Andai Erik ten Hag meninggalkan Manchester United, McKenna yang pernah menjadi asisten di sana akan menjadi kandidat masuk akal bagi Old Trafford."
Kans meloncatnya karier McKenna akan menjadi kehilangan besar bagi Ipswich, juga bagi Baggott.
Pelatih asal Irlandia Utara itu memberi debut League One bagi Baggott pada dua musim lalu.
Musim ini, bek 21 tahun itu dipertahankan pada paruh pertama untuk merasakan atmosfer Championship.
Tak ada penampilan di ajang liga, McKenna memberi jatah empat kali bagi sang bek muda di Carabao Cup.
Pada paruh kedua, McKenna pula yang berjasa memilihkan klub yang tepat sebagai pinjaman.
Baggott kemudian menjadi bintang di Bristol Rovers di kasta ketiga, kasta tertinggi Baggott menjadi pemain reguler.
Baca Juga: Final Champions Series Liga 1 - Menakar Kekuatan Persib dan Madura United
Musim depan, Baggott harus bersiap bersaing di Premier League siapa pun pelatihnya.
Ia juga harus merekonsiliasi hubungan dengan Shin Tae-yong, pelatih timnas Indonesia yang mencoret namanya dari agenda Juni.
Baca Juga: Ditakuti di ASEAN Cup, Timnas Indonesia Malah Bisa Krisis Bintang