Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ketika Ruang Ganti Persib Bandung Seperti Berkabung, Ada yang Meninggal?

By Hery Prasetyo, Minggu, 26 Mei 2024 | 12:58 WIB
Gelandang Persib Bandung, Marc Klok saat memberi keterangan kepada awak media di Jakarta Timur, Minggu (18/2/2024). Mac Klok mengenang masa awal Persib Bandung di musim 2023-2024. Menurutnya, saat itu ruang ganti Persib seperti berkabung.

Tiba-tiba datang Bojan Hodak, pelatih asal Kroasia yang menggantikan Luis Milla. Pemain tak ada yang mengenalnya.

Bojan Hodak langsung merasakan kepedihan Persib di ruang ganti dan memberi semangat untuk bangkit dengan kalimat menyentuh.

"Saya ingat kata-kata pertamanya di depan tim, 'Apakah ada yang meninggal?'," kata Marc Klok.

Jelas Bojan Hodak membaca situasi dan menyindir para pemain karena begitu tampak sedih dan muram.

"Atmosfer di sini tampak mengerikan. Sepak bola seharusnya menyenangkan. Ayo, kita keluar dan bersenang-senang," kata Bojan memberi semangat Maung Bandung.

Sejak itu, para pemain Persib Bandung kembali bersemangat.

Bojan Hodak memang sudah kenyang dengan sepak bola Melayu. Sebelumnya ia pernah melatih di Liga Malaysia.

"Kehadiran Bojan membawa angin segar dalam kepemimpinan dan kemampuan mengelola pemain. Tim mulai menyatu. Sebuah kesatuan, bukan sekelompok individu yang terampil," jelas Marc Klok.

Persib Bandung pun perlahan-lahan menemukan kegarangannya di sisa kompetisi.

Lawan-lawan mereka hajar, sampai akhirnya Persib masuk final.

Para pemain hanya berpikir bagaimana memenangkan pertandingan, karena itu kegembiraan sesungguhnya.

"Kalau sepak bola punya obat ajaib, maka obat itu bernama kemenangan," kata Klok.

Tak ada yang percaya jika mengingat kondisi Persib di awal kompetisi. Runang ganti Persib Bandung yang tadinya seperti berkabung, tiba-tiba meriah dan penuh semangat tinggi.

Bahkan, Bojan Hodak sendiri juga bingung ketika ditanya kenapa bisa membangkitkan Persib dalam waktu singkat.

Menurutnya, ini seperti sulapan yang banyak hal sulit dipahami.

Kini, Persib tinggal selangkah lagi membuka puasa gelar. Mereka terakhir juara pada 2014.

Untuk mewujudkan mimpi tersebut, Persib harus menang lawan Madura United secara agrregat dalam dua leg.

Leg kedua akan digelar di kandang Madura United, 31 Mei 2024.

"Kami sudah di final dan harus menang. Orang tak akan mengenang siapa yang masuk final, tapi mengenang siapa yang juara," tegas Bojan Hodak.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P