Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih asal Brasil, Luizinho Passos, mendapat pujian dari pelatih lokal terkait caranya melakukan pendekatan terhadap kiper muda Indonesia.
Luizinho Passos memiliki karier cemerlang setelah memutuskan hijrah ke Indonesia pada 2017.
Bersama Borneo FC, Passos berhasil mencetak kiper-kiper langganan timnas Indonesia.
Dari mulai Muhammad Ridho, Nadeo Argawinata, hingga Daffa Fasya.
Ridho yang hengkang dari Borneo FC pada musim 2019 sempat menjadi andalan tim nasional di era kepelatihan Simon McMenemy.
Sementara Nadeo dan Daffa Fasya hingga kini masih mendapat panggilan timnas Indonesia.
Baca Juga: Seluruh Penggawa Timnas Indonesia Nikmati Libur Akhir Musim, Kecuali Jordi, Hubner, dan Arhan
Ketiganya pernah merasakan tangan dingin Passos ketika menjadi staf pelatih Borneo FC.
Pada musim 2020, Passos memutuskan untuk hijrah ke Persib Bandung.
Manajemen Persib bahkan memberikan kontrak jangka panjang hingga 2025 untuk pelatih berusia 49 tahun tersebut.
Ia sukses mengantar Persib juara pada Liga 1 2023/2024.
Kiper berlabel timnas juga ditangani Passos seperti Teja Paku Alam dan Kevin Mendoza.
Baru-baru ini, Passos mendapat pujian dari pelatih lokal yang menaungi akademi Persib, Dadang Sudrajat.
Menurut Dadang, Passos memiliki visi yang bagus untuk Maung Bandung.
"Ini adalah hal yang bagus. Bukan hanya untuk tim pelatih yang bisa berbagi metode latihan," kata Dadang dikutip Bolanas.com dari laman resmi Persib.
"Untuk pemain juga mendapatkan ilmu langsung dari pelatih tim senior," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: Erick Thohir Bertemu Shin Tae-yong Lagi, Tanda Tangan Kontraknya Kapan?
Dadang Sudrajat menjelaskan bahwa anak asuhnya sangat antusias dengan program yang diusung Passos.
Walau hanya dua hari, kiper Akademi Persib antusias menerima arahan dari Passos yang didampingi legenda Maung Bandung, I Made Wirawan.
"Antusias pemain sangat positif."
"Diharapkan program ini bisa menjadi rutin untuk bersama-sama menciptakan kiper potensial untuk sepakbola Indonesia, khususnya bagi Persib," jelasnya.
Tangan dingin Passos telah memberi dampak positif bagi Persib.
Keputusannya mendatangkan kiper asing dinilai menjadi langkah tepat bagi Maung Bandung.
Kevin Mendoza tampil apik sepanjang putaran kedua hingga Championship Series Liga 1.
Terutama ketika laga kandang di mana Persib hanya kemasukan 15 gol dari 19 laga.