Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pratama Arhan untuk pertama kali terlihat di skuad pertandingan Suwon FC sejak debut horor 1,5 bulan lalu.
Karier Pratama Arhan di Korea Selatan tampak kembali ke jalur seharusnya.
Bek kiri timnas Indonesia itu bergabung Suwon FC pada awal tahun ini setelah dua tahun di Tokyo Verdy.
Hijrah dari kasta dua Liga Jepang ke kasta teratas K League, Arhan diprediksi tak langsung tampil reguler.
Itu pula yang terjadi di Suwon FC pada 13 pertandingan pertama musim ini.
Arhan baru mencicipi debut pada laga ke-14, saat Suwon bertandang ke Jeju United.
Sayangnya, debut Arhan berlangsung dengan skenario terburuk.
Ia mendapatkan kartu merah langsung hanya tiga menit setelah masuk lapangan.
Wasit setelah berkonsultasi dengan VAR menilai ia menapakkan kaki ke tulang kering pemain lawan.
Baca Juga: Ada yang Kritis Tapi Bukan Thomas Doll, Pelatih Persija Soroti Liga 1 yang Gonta-ganti Aturan
Suami Azizah Salsha mendapatkan hukuman skorsing dua pertandingan, yang bertepatan dengan jeda internasional.
Setelah tampil sebagai pemain pengganti kala timnas Indonesia berjumpa Irak dan Filipina, Arhan kembali ke klub.
Selama empat matchday beruntun ia dilupakan pelatih Kim Eun-jung, tak pernah diajak bertanding.
Baru pada pertandingan kelima sejak pulang dari tugas negara, Arhan terpilih masuk skuad pertandingan.
Momen tersebut terjadi pada Jumat (5/7/2024), saat Suwon menjamu tim raksasa Ulsan Hyundai.
Arhan terdaftar dalam sembilan pemain cadangan, dengan empat pemain kemudian dimasukkan sebagai pengganti.
Sayangnya Arhan tak termasuk dalam empat supersub itu, dan membeku di bench hingga pertandingan selesai.
Dengan kontribusi menghangatkan bangku cadangan, Arhan melihat rekan setimnya menahan Ulsan Hyundai dengan skor 1-1.
Hasil itu membuat Suwon merangsek ke peringkat lima dengan 34 poin.
Tim biru merah hanya berjarak enam poin dari puncak klasemen yang dihuni Gimcheon Sangmu.
Posisi ini terbilang luar biasa, karena Suwon musim lalu finish di peringkat 10, lolos dari play-off degradasi.
Semoga saja Arhan bisa mendapatkan lebih banyak menit main pada putaran kedua.
Semakin banyak menit Arhan di klub, semakin bagus buat timnas Indonesia.
Baca Juga: Timnas U-16 Indonesia Naik Level Usai ASEAN Cup U-16 2024, Nova Arianto Minta Uji Coba Internasional