Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Matt Baker menatap situasi yang pernah dihadapi Justin Hubner, talenta diakui negara maju setelah membela timnas Indonesia.
PSSI lagi-lagi harus berjibaku mengamankan satu talenta potensial berdarah blasteran.
Pemain diaspora Indonesia, Matt Baker, sedang berada dalam persimpangan jalan di karier internasionalnya.
Baker membela timnas U-16 Indonesia di ASEAN Cup U-16 2024 setelah dibesarkan sepak bola Australia.
Di ajang tersebut, Baker yang menghadapi Australia di babak semifinal bisa membuat federasi kanguru kepincut.
Satu bulan setelah turnamen Football Australia memanggil Baker untuk pemusatan latihan timnas U-16 besutan Brad Maloney.
Australia akan kembali berjumpa Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 pada Oktober.
Bisa dibilang, Australia ingin menggembosi kekuatan Indonesia dengan memanggil Baker.
Keputusan ada di tangan Baker, apakah akan membela negara asal orang tuanya, atau membela negara yang membesarkannya.
Baca Juga: Next Level! 11 Tahun Lalu Timnas U-19 Diarak Tur Nusantara, Kini PSSI Bawa Garuda Muda Tur Dunia
Situasi itu pernah terjadi pada Justin Hubner yang kini memperkuat timnas senior Indonesia.
Hubner merupakan pemain blasteran Indonesia yang ditempa sepak bola Belanda.
Pada akhir 2022, ia yang bermain di Wolverhampton dipanggil timnas U-20 Indonesia untuk Piala Dunia U-20 2023.
Sebagai calon pemain Premier League, pihak federasi Belanda kemudian memanggil Hubner.
Hubner bahkan memenuhi panggilan tersebut dan sempat bermain untuk tim Oranye pada laga uji coba.
Piala Dunia U-20 kemudian dibatalkan, dan karier Hubner di timnas Belanda tampak tak realistis untuk dilanjutkan.
Pemain kidal itu kemudian memutuskan berikrar pada Merah Putih untuk selamanya di timnas senior.
Sekarang, Hubner telah menjadi pilihan mutlak Shin Tae-yong di sektor bek tengah timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Hubner semestinya memberikan nasihat pada Baker mengenai pilihan kewarganegaraan ini.