Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Atletico akan membawa skuad besutan Diego Simeone yang bisa menularkan sepak bola level tertinggi pada pemain Indonesia.
Sayangnya, skenario Atletico vs Persija harus batal karena agenda "tak penting" klub Indonesia.
Persija mengikuti Piala Presiden 2024 dan lolos ke babak semifinal, sehingga tak punya waktu untuk Jan Oblak dkk.
"Ya yang pasti sudah tidak bisa karena kamu masuk ke perebutan tempat ketiga Piala Presiden 2024," ucap direktur Mohamad Prapanca.
"Pertandingan itu tepat di mana Atletico Madrid datang ke Indonesia."
Situasi ini dikhawatirkan menciptakan apa yang disebut "bagai katak dalam tempurung".
Klub-klub Indonesia hanya bertanding antara sesamanya, saat klub negara tetangga bisa mencicipi klub elite dunia.
"Jadi prinsipnya kami siap menjamu dengan baik saat itu," tutur Prapanca.
"Tapi karena gimana juga kami harus mematuhi apa yang ada di regulasi."
Baca Juga: DNA Piala Presiden, Borneo FC Kembali Jumpa Arema FC di Final Turnamen Pramusim
Persija "hanya" akan berjumpa Persis Solo pada Sabtu, padahal mereka bisa menghadapi jawara Liga Spanyol 2021/22.
Jika sudah begini, patut dipertimbangkan apakah Piala Presiden sebaiknya dihapuskan.
Ada kemungkinan klub Eropa tak menganggap Indonesia sebagai destinasi melihat preseden di atas.
Baca Juga: Ujian Kesetiaan Merah Putih: Baggott Menghilang, Hubner Tergoda Belanda, Matt Baker Paling Setia