Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Arema FC bersiap meraih trofi Piala Presiden keempat, Borneo FC punya ambisi setelah gagal juara Liga 1 musim lalu.
Piala Presiden 2024 akhirnya memasuki babak final setelah digelar lebih dari dua minggu.
Piala Presiden 2024 merupakan edisi terakhir turnamen pramusim Liga 1 ini pada era Presiden Joko Widodo.
Ada dua wajah familiar pada partai final, yaitu klub kaya Kalimantan Timur Borneo FC dan klub terdampak Tragedi Kanjuruhan, Arema FC.
Duel Borneo FC melawan Arema FC akan dihelat di Stadion Manahan pada Minggu (4/8/2024).
Arema FC sudah menjuarai tiga kali turnamen ini, termasuk edisi terakhir pada 2022.
Dua tahun silam, Singo Edan juga mengalahkan Borneo FC dengan skor agregat 1-0.
Rivalitas saat itu diwarnai pelatih Eduardo Almeida yang berselebrasi pesawat terbang karena diejek pelatih Borneo saat itu Milomir Seslija.
Kini, kedua pelatih dalam situasi adem ayem karena fokus pada tim sendiri.
Baca Juga: Ujian Kesetiaan Merah Putih: Baggott Menghilang, Hubner Tergoda Belanda, Matt Baker Paling Setia
Arema FC menjadi favorit berkat keberadaan striker raksasa Charles Lokolingoy.
Ia menjadi top scorer sementara dengan tiga gol, sejajar dengan Ramadhan Sananta.
Pada laga semifinal melawan Persis Solo, Lokolingoy tampak tak terhentikan dengan postur tinggi besarnya.
Di kubu Borneo, striker Leonardo Gaucho tampak belum menemukan kembali performa tajamnya.
Setelah mencetak dua gol pada laga pembuka melawan Persis Solo, ia kesulitan mendapat peluang.
Jika Stefano Lilipaly dkk tak bisa memberi servis pada Gaucho, siap-siap Arema menghukum melalui Lokolingoy.
Pemenang laga ini akan mendapatkan hadiah sebesar Rp5,25 miliar dari PSSI.
Hadiah tersebut hampir tiga kali lebih besar dari juara Liga 1, sehingga laga ini menjanjikan permainan panas dengan tempo tinggi.
Baca Juga: Alasan Mauresmo Hinoke Tak Bisa Dinaturalisasi, Begini Penjelasan Pundit Indonesia
Berikut prediksi line up Borneo FC vs Arema FC menurut BolaNas.com
Borneo FC (4-3-3): Nadeo Argawinata; Fajar Fathurrahman, Christophe Nduwarugira, Ronaldo Rodrigues, Leo Guntara; Kei Hirose, Rosembergne Da Silva, Rivaldo Pakpahan; Stefano Lilipaly, Terens Puhiri, Leonardo Gaucho.
Pelatih: Pieter Huistra.
Arema FC (4-3-3): Lucas Frigeri; Choi Bokyung, Thales Lira, Achmad Maulana Syarif, Johan Farizi; Arkhan Fikri, Julian Guevara, Wiliam Moreira; Charles Lokolingoy, Dalberto, Salim Akbar.
Pelatih: Joel Cornelli.
Baca Juga: Alasan Mauresmo Hinoke Tak Bisa Dinaturalisasi, Begini Penjelasan Pundit Indonesia