Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baggott tak mendapat menit main pada laga itu, padahal McKenna mencoba empat bek tengah sekaligus pada masing-masing babak.
Di tim utama, pemain 21 tahun itu tampak hanya menjadi bek tengah urutan kelima.
Pada laga melawan Hoffenheim itu, duet Luke Woolfenden-James Greaves bermain pada babak pertama, digantikan George Edmundson dan Cameron Burgess pada babak kedua.
Baggott dalam dua laga sebelumnya mengungsi ke bek kiri, tetapi kini tak bisa lagi.
Ipswich telah merekrut bek kiri pelapis, yaitu Conor Townsend, yang langsung debut menggantikan Leif Davis pada laga semalam.
Di posisi bek tengah maupun bek kiri, Baggott terlalu sulit untuk menembus persaingan.
Adapun di tim U-21, ia sudah terlalu tua untuk bermain di level tersebut.
Ia akan berusia 22 tahun pada 23 Oktober mendatang, sehingga tak memenuhi syarat sebagai anggota permanen skuad Ipswich U-21.
Begitu pula, ia tak bisa didaftarkan sebagai pemain U-21 dalam regulasi Premier League.
Artinya, apabila Ipswich hendak mendaftarkan Baggott ke Premier League, Baggott harus didaftarkan sebagai pemain senior.
Kick-off Premier League hanya berjarak dua pekan, tak ada pernyataan terbaru soal Baggott dari McKenna.
"Ini adalah lompatan raksasa," ujar McKenna soal naik kasta, dikutip dari EADT.
"Mungkin lompatan terbesar dalam sejarah naik kasta di peradaban sepak bola."
"Terutama bagi kami yang mendaki dua divisi dalam dua musim sebelumnya," jelasnya.
Baca Juga: Persija Akhirnya Bergerak Setelah Keok di Piala Presiden, Bakal Ada Pemain Asing Baru!