Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Rafael Struick menjadi pemain timnas Indonesia kedua yang merumput di Liga Australia, setelah Syahrian Abimanyu pada 2021.
Rafael Struick bukan orang Indonesia pertama yang berkarier di A-League yang termasuk salah satu kompetisi terbaik Asia.
Sebelum penyerang naturalisasi itu, sudah ada Syahrian Abimanyu yang sempat mencicipi kompetis negeri Kanguru.
Gelandang yang kini membela Persija Jakarta itu tercatat pernah bermain di Newcastle Jets pada paruh akhir 2020/2021.
Saat itu, ia tiba pada Januari 2021 sebagai pemain pinjaman dari Johor Darul Ta'zim.
Selama separuh musim, gelandang timnas Indonesia itu hanya mampu mengoleksi tiga penampilan.
Tiga penampilan itu pun semuanya dari bangku cadangan, dengan total menit main hanya 8 menit!
Hal tersebut dapat dimaklumi lantaran Abimanyu tak dibekali kompetisi memadai dari Indonesia yang saat itu gagal menggelar liga saat pandemi.
Usai dipinjamkan ke Newcastle Jets, Abimanyu kembali ke Johor Darul Ta'zim, walau hanya bisa mencatatkan dua laga di Malaysia.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Menang Tipis atas Malut United, Borneo FC Kokoh di Puncak Klasemen
Kini, Rafael Struick berada dalam kondisi lebih matang di Brisbane Roar.
Dalam usia 21 tahun, ia sebenarnya diprediksi akan menjalani musim melesat bersama ADO Den Haag di kasta dua Liga Belanda.
Namun kepindahan permanen ke Australia membuat dirinya harus beradaptasi dalam kompetisi yang lebih fisikal di kasta tertinggi.
Baru dua pekan lalu ia mencicipi Liga Belanda bersama Den Haag, dan baru dua pekan belakangan ia bermain bersama timnas Indonesia.
Dengan bekal seperti itu, rasanya Struick bisa langsung menancapkan pengaruh di Brisbane Roar.
Apalagi, kompetisi A-League baru akan dimulai pada Oktober mendatang.
Struick pun dapat mengikuti latihan pramusim dalam skuad besutan Ruben Zadkovich dalam keadaan kebugaran penuh.
“Saya senang berada di sini dan saya tidak sabar untuk memulai,” ujar Rafael Struick sebagaimana dikutip dari laman resmi klub, Senin (16/9/2024).
“Brisbane adalah klub yang sangat besar, bermain di kompetisi yang sangat kuat,” ucapnya.
Baca Juga: Harapan Shin Tae-yong untuk Rafael Struick yang Gabung Mantan Klubnya Brisbane Roar
“Saya bersemangat untuk bermain di A-League dan pindah ke belahan dunia lain untuk keluar dari zona nyaman saya,” kata Rafael.
Pekan lalu, ia berkesempatan menghadapi sejumlah pemain A-League saat timnas Indonesia mengimbangi Australia.
Jika sudah begini, patut dinanti Struick dapat memberi kenangan lebih baik daripada Abimanyu di negeri tetangga.
Baca Juga: Pertama Kali Sejak Abroad, Asnawi Mangkualam Akan Pamer Skill Bersama Klub Asing di Indonesia