Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Rafaelson dan Nam Dinh memenangi kejuaraan V-League, memenangi gelar pencetak gol terbanyak, dan masuk tim terbaik musim ini.
Selain itu, dia juga berhasil meraih gelar pemain terbaik dan pencetak gol terbaik turnamen tersebut.
Oleh karena itu, fakta bahwa striker kelahiran 1997 itu menjadi warga negara Vietnam membuat banyak pihak berharap dia bisa menjadi motor berkualitas yang bisa membantu Timnas Vietnam kembali berjaya jika pelatih Kim Sang Sik memanggilnya ke timnas pada Oktober mendatang.
"Yang jelas, pembinaan pemain muda kami belum sesuai ekspektasi dan butuh waktu lebih lama," ujar Quang Huy.
"Kami juga sudah mencoba menambah beberapa pemain luar negeri Vietnam seperti Dang Van Lam dan Filip Nguyen, tapi itu belum cukup."
"Oleh sebab itu, menggunakan pemain naturalisasi seperti Rafaelson merupakan hal yang baik dan juga menjadi tren di dunia sepak bola, khususnya negara-negara Asia Tenggara," jelasnya.
Baca Juga: Striker Naturalisasi Apes, Ditonton Langsung Pelatih Timnas Vietnam Malah Tumpul
Menurut Quang Huy, kebijakan naturalisasi pemain telah dilakukan dengan sangat baik oleh banyak negara di Asia Tenggara, seperti Filipina, Thailand, dan terutama Indonesia.
Quang Huy pun percaya kehadiran Rafaelson akan membuat kualitas Timnas Vietnam setara dengan tim-tim tersebut.
"Timnas Indonesia jauh lebih kuat karena sudah melakukan naturalisasi pemain asal Belanda," ucap Quang Huy.
"Mereka juga harus menghabiskan banyak waktu untuk kebijakan ini, tidak sekadar menemukan formula sukses ini hanya dalam sekejap."
"Itulah yang perlu dipelajari sepak bola Vietnam untuk mengimbangi lawan ini dan Rafaelson adalah pilihan yang baik."
Quang Huy juga berharap Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) tetap mencari pemain keturunan di luar negeri yang berkualitas untuk melengkapi tim.
"Sepak bola Vietnam harus tetap mempertahankan praktik mencari pemain luar negeri Vietnam yang berkualitas untuk melengkapi tim, selain berani menggunakan pemain naturalisasi seperti Rafaelson di tim nasional."
"Kita harus fleksibel dalam hal ini, pemain mana pun yang sedang dalam performa bagus dibutuhkan untuk tim nasional selama mereka berkewarganegaraan Vietnam."
"Tentu saja, kami masih harus fokus pada pelatihan sepak bola remaja dan membangun kekuatan internal yang cukup baik untuk tim nasional," tandas pria yang kerap menjadi analis sepak bola itu.