Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih timnas China, Branko Ivankovic, bertekad menjadikan laga kontra timnas Indonesia sebagai pelampiasan setelah menelan tiga kekalahan.
Timnas China sedang mendapat sorotan dari fans usai tiga laga tanpa kemenangan.
Skuad Negeri Tirai Bambu kalah dalam tiga laga beruntun lawan Jepang, Arab Saudi, dan Australia.
Imbasnya kini China berada di posisi terbawah klasemen Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Branko Ivankovic berdalih kekalahan China merupakan hal yang wajar.
Pasalnya, tim yang dihadapi China berada di level teratas Asia.
"Tiga lawan pertama kami, Jepang, Arab Saudi, dan Australia, merupakan lawan terkuat di grup," kata Ivankovic saat jumpa perse jelang lawan Indonesia.
"Mereka berpartisipasi di Piala Dunia sepanjang tahun, dan bisa dibayangkan betapa sulitnya menghadapi mereka," ucapnya menambahkan.
Banyak tekanan masuk kepada Ivankovic yang dinilai gagal meningkatkan performa China.
Kekalahan di kandang lawan 10 pemain Arab Saudi menjadi momen paling menyakitkan bagi suporter China.
Tak heran jika kemudian muncul desakan mundur untuk pelatih asal Kroasia tersebut.
Namun, Ivankovic tak terlalu menganggap tekanan yang muncul dari suporter China.
"Sebagai pelatih profesional, saya memiliki pengalaman melatih selama 40 tahun dan saya memiliki kemampuan yang cukup untuk melawan tekanan," kata Ivankovic.
"Jika saya mempunyai kesempatan untuk menantang tekanan, saya bersedia menanggung tekanan tersebut," imbuhnya.
Pelatih berusia 70 tahun itu ingin menjadikan pertandingan lawan Indonesia sebagai pelampiasan atas tiga kekalahan pada laga sebelumnya.
"Bagi kami, kami harus bermain dengan keberanian dan antusiasme di kandang,"
"Kami akan mengerahkan kekuatan kami dengan segala cara untuk menang," tegas Ivankovic.
Perlu diketahui, China belum pernah menang dalam lima laga terakhirnya di ajang internasional.
Kemenangan terakhir China didapat ketika membantai Singapura pada 26 Maret 2024.
Pada laga tersebut, racikan Ivankovic menang 4-1 atas Singapura di Stadion Tianjin Olympic Center, Tianjin.
Ini menjadi peringatan bagi Indonesia sebagai representasi Asia Tenggara seperti halnya Singapura.
Laga China Vs Indonesia disiarkan langsung televisi nasional RCTI pada pukul 19.00 WIB.