Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Tiga penyerang lintas generasi timnas Indonesia bersinar bersama klubnya masing-masing pada pekan kedelapan Liga 1 2024/2025.
Pekan kedelapan Liga 1 menjadi momentum penyerang lokal unjuk gigi.
Penyerang naturalisasi senior Alberto Goncalves akhirnya mencetak gol pertamanya di Liga 1 musim ini.
Beto, sapaan akrabnya, merupakan striker yang sempat menjadi andalan timnas Indonesia di era Luis Milla.
Musim ini, ia bermain untuk PSBS Biak di usianya yang sudah mencapai 43 tahun.
Beto mencetak gol pertamanya untuk PSBS di Liga 1 pada laga kontra Semen Padang, Jumat (18/10/2024).
Sundulan Beto meneruskan bola rebound sukses menjadi awal kemenangan comeback 3-2 PSBS atas Semen Padang.
Satu hari kemudian giliran penyerang muda timnas Indonesia, Arkhan Kaka, yang unjuk gigi bersama Persis Solo.
Striker timnas U-20 Indonesia itu akhirnya mencetak gol pertama setelah tiga musim membela Laskar Sambernyawa di Liga 1.
Kaka menjadi penentu kemenangan Persis ketika menjamu Borneo FC di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (19/10/2024).
Penyerang berusia 17 tahun itu berhasil meneruskan umpan Ramadhan Sananta lewat skema serangan balik ke gawang kiper timnas, Nadeo Argawinata.
"Alhamdulillah, saya senang, bangga sekaligus terharu," kata Kaka.
"Banyak sekali kesempatan yang saya punya, alhamdulillah tiba di hari ini," ucapnya menambahkan.
Setelah Kaka, giliran Hokky Caraka yang bersinar pada kemenangan tandang pertama bagi PSS Sleman di Liga 1 2024/2025.
Tak tanggung-tanggung, Hokky menyumbang satu gol dan satu assist untuk Super Elang Jawa.
Penyerang yang jadi andalan Shin Tae-yong di timnas Indonesia itu membuka keran gol PSS ke gawang Barito Putera.
Sepakan keras Hokky mengarah ke kiri gawang tanpa bisa dibendung Satria Tama pada menit ke-16.
Ia turut menyumbang assist pada gol ketiga PSS yang dicetak oleh Gustavo Tocantins pada menit ke-60.
PSS berhasil menang telak 3-0 atas Barito di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (20/10/2024).
"Ya, Alhamdulillah bisa menang. Ini bisa menjadi batu lompatan buat ke depan. Sehingga bisa lebih baik lagi di klasemen. Kita berharap bisa melewati dengan mudah," ucap Hokky.
Penampilan ini menjadi modal bagus Hokky jelang lawan Jepang dan Arab Saudi pada November mendatang.
Seperti diketahui, nama Hokky mulai tersingkir dari timnas usai kedatangan Ragnar Oratmangoen.
Padahal baru-baru ini Ragnar tersingkirkan dari skuad FC Dender di Liga Belgia.
Dengan performa yang terus menanjak tidak menutup kemungkinan Hokky kembali menjadi pilihan utama di timnas.