Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pasang badan usai timnas Indonesia dibantai Jepang pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia menelan kekalahan telak 0-4 dari Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (15/11/2024).
Sempat memberi perlawanan hingga pertengahan babak pertama, pertahanan Indonesia akhirnya jebol pada menit ke-35.
Bek muda timnas, Justin Hubner, kembali mencetak gol bunuh diri.
Pemain Wolverhampton itu sebelumnya juga mencetak gol bunuh diri saat Indonesia kalah 1-3 dari Jepang di Piala Asia 2023.
Keran gol Jepang kembali mengucur usai Takumi Minamino merobek jala Maarten Paes pada menit ke-40.
Baca Juga: Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Timnas Indonesia Setara Bahrain usai Dibantai Jepang
Dua gol tambahan Samurai Biru tercipta pada babak kedua melalui Hidemasa Morita dan Yukinari Sugawara.
Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Indonesia yang sejatinya mengincar hasil imbang.
Skuad Garuda gagal beranjak dari papan bawah klasemen Grup C.
Timnas Indonesia telah gagal menang lawan Bahrain, takluk dari China, hingga digilas Jepang dalam tiga laga terakhir.
Tagar Shin Tae-yong out pun mulai menggema di media sosial Twitter.
Hingga berita ini dimuat sudah ada dua ribu lebih unggahan yang menyertakan tagar tersebut.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, langsung pasang badan terkait nasib STY.
Erick menegaskan bahwa rentetan hasil buruk timnas Indonesia menjadi tanggungjawabnya sebagai pimpinan federasi.
"Selesai pertandingan saya bertemu media, mereka semua ada di luar," kata Erick Thohir dikutip dari Instagram pribadinya.
"Apa yang saya katakan kepada mereka itu menjadi tanggung tanggung jawab saya sebagai Ketua Umum PSSI," ucapnya menambahkan.
Pria yang juga menjabat Menteri BUMN RI itu menegaskan bahwa dirinya terlibat dalam seluruh proses tim nasional.
Diantaranya seperti upaya proses naturalisasi hingga penunjukan pelatih Shin Tae-yong.
"Dengan semua hasil yang kita terima, saya membawa pelatih, saya membawa pemain, untuk percaya pada proyek ini."
"Ini tanggung jawab saya sebagai Ketua Umum PSSI, saya memohon maaf," tulis Erick dalam unggahannya.
Shin Tae-yong juga mulai merasakan tekanan terhadap dirinya dengan rentetan hasil buruk.
"Dari awal saya memang menargetkan tim ini berada di peringkat ketiga atau keempat supaya lolos ke babak selanjutnya."
"Kalau instan sangat sulit bagi kami lolos ke Piala Dunia 2026," ucap Shin Tae-yong.
"Tentu saja saat ini ada tekanan bagi saya dan itu wajar karena saya pelatih kepala di sini," imbuhnya.
Pelatih asal Korea Selatan itu bertekad menghadapi tantangan tersebut demi membawa Indonesia ke Piala Dunia 2026.
"Saya harus melawan (tantangan) itu. Saya harus menjadi satu dengan pemain agar sama-sama berusaha membawa timnas Indonesia lolos ke babak selanjutnya," tegasnya.
Saat ini, Indonesia menjadi juru kunci klasemen dengan tiga poin.
Skuad Garuda terpaut tiga angka dari peringkat empat yang kini ditempati China.
Masih ada lima pertandingan yang dijalani pasukan Merah Putih di putaran ketiga.
Setelah ini, tim asuhan Shin Tae-yong menjamu Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (19/11/2024).
Kemenangan menjadi harga mati jika Indonesia ingin mengamankan asa ke putaran keempat.