Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih Vietnam, Kim Sang-sik, menerapkan filosofi Park Hang-seo jelang pertemuan kembali dengan Shin Tae-yong pada gelaran ASEAN Cup 2024.
Kim Sang-sik sedang dalam sorotan usai belum mampu meningkatkan performa timnas Vietnam.
ASEAN Cup 2024 dikabarkan menjadi ajang pembuktian bagi Kim Sang-sik untuk mendapat perpanjangan kontrak.
Untuk itu, Kim menghalalkan segala cara demi bisa mengangkat penampilan timnya.
Pelatih asal Korea Selatan itu membawa pemain Vietnam ke kampung halamannya untuk menjalani pemusatan latihan.
Tak hanya itu, Kim juga mulai melakukan pendekatan di luar permainan.
Baca Juga: Kabar Baik untuk Vietnam, Musuh Bebuyutan Timnas Indonesia Itu Dapat Bantuan FIFA di ASEAN Cup 2024
Pelatih berusia 47 tahun itu meniru langkah Park Hang-seo yang sebelumnya membawa Vietnam berjaya di ASEAN dan Asia.
Ia mulai menghafal lagu kebangsaan dan sedikit bahasa Vietnam.
"Saya mulai berlatih (lagu kebangsaan Vietnam) segera setelah menjabat di Vietnam," kata Kim Sang-sik dikutip Bolanas.com dari media Vietnam, Thethao247.
Kim meyakini Park Hang-seo melakukan cara-cara tersebut untuk bisa lebih dekat dengan pemain Vietnam.
"Saya percaya bahwa kesuksesan Pelatih Park Hang Seo disebabkan oleh beberapa faktor, selain sepak bola."
"Dia menerima banyak cinta dari masyarakat dan pemain Vietnam. Pelatih Park menghormati dan memahami budaya Vietnam," ucap Kim.
Kim menegaskan akan meniru langkah Park Hang-seo untuk bisa merenggut gelar juara ASEAN Cup 2024.
"Tentu saja, Saya sangat menghormatinya (Park Hang-seo) karena dia berjasa untuk sepak bola Vietnam. Saya mendapat banyak pelajaran dari Pelatih Park Hang-seo dan akan menerapkannya di masa depan," tutur Kim.
"Saya harus melakukannya dengan baik untuk menciptakan peluang bagi generasi pelatih Korea berikutnya di Vietnam."
"Pelatih Park Hang Seo telah menciptakan jalan bagi saya dan memperluas jalur bagi junior saya," tambahnya.
Kim akan bertemu kembali dengan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong pada fase grup ASEAN Cup 2024.
Vietnam diuntungkan karena status laga kandang lawan Indonesia di Stadion Phu Tho, Vietnam, pada 15 Desember 2024.
Ini menjadi momentum yang tepat bagi Kim untuk menjegal STY.
Apalagi Indonesia hanya menggunakan pemain-pemain U-23 di ASEAN Cup 2024.
Sedangkan Vietnam turun dengan kekuatan utama termasuk sang bomber andalan Nguyen Tien Linh.
"Vietnam memiliki banyak pemain bagus. Kami akan melakukan perubahan secara bertahap dalam kondisi tertentu."
"Saya tidak tahu berapa banyak waktu yang saya punya, tetapi yang bisa saya lakukan adalah memaksimalkan kemampuan setiap pemain," pungkasnya.