Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sementara itu di kasta dua Liga Inggris, Oxford United juga sama olengnya.
Tim asuhan Des Buckingham pada mulanya tampil meyakinkan pada musim promosi di Divisi Championship.
Sayangnya klub milik Bakrie dan Thohir itu belakangan meleyot, tak pernah menang dalam enam laga terakhir.
Teranyar, Oxford takluk dari Sheffield Wednesday pada Sabtu (14/12/2024) malam.
Hasil 1-3 itu membuat klub berkostum kuning itu terduduk di peringkat 20 dengan 18 poin.
Mereka hanya berjarak satu poin dari tim teratas zona degradasi, Portsmouth dengan 17 poin.
"Jika kita melihat objektif musim ini, hingga sekarang, adalah bertahan di kasta ini," tutur Des Buckingham.
"Kami awalnya diprediksi finish di dasar klasemen, sangat dasar, dan kami tidak pernah mendekati itu."
"Poin-poin akan tiba," ucap Buckingham meyakinkan.
Baca Juga: Sulit Tembus Semifinal, Shin Tae-yong Tuntut Perubahan Format Piala AFF
Jika Marselino berada di klub dan tidak dicomot ke timnas, ia bisa jadi akan membantu klubnya menghindari zona merah.
Saat ini adalah bagaimana caranya Marselino kembali ke klub dalam kepercayaan diri usai Piala AFF.
Satu-satunya cara adalah dengan Indonesia meraih hasil positif dan Marselino menjadi pemain terbaik di turnamen ini.
Baca Juga: Negara Serumpun Sama Terseoknya, Malaysia Tidak Lebih Baik dari Indonesia di ASEAN Cup 2024