Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Persija Jakarta meraup tripoin beruntun saat Persib Bandung dan Persebaya Surabaya terpeleset dirugikan wasit.
Persija Jakarta sejauh ini bisa memanfaatkan situasi limbung yang menimpa dua pesaing di jalur juara Liga 1 2024/25.
Macan Kemayoran saat ini terlibat persaingan ketat dengan Persib Bandung dan Persebaya Surabaya di tiga teratas klasemen.
Persib memuncaki klasemen dengan 40 poin, diikuti Persebaya di peringkat dua dengan 37 poin.
Persija bertengger di peringkat tiga, mengintai dua tim di atasnya, dengan 34 poin.
Dalam dua pekan terakhir, Persib dan Persebaya selalu terpeleset, sehingga Persija bisa menempel lebih dekat.
Maung Bandung berturut-turut hanya meraih imbang 1-1 dengan Bali United lalu PSBS Biak.
Bajul Ijo bahkan lebih apes, dengan selalu kalah dari Bali United dan PSS Sleman.
Lebih buruk lagi, kedua tim selalu dirugikan oleh keputusan wasit pada pekan ini.
Baca Juga: Transfer Liga 1 - Persis Solo Rekrut Jordy Tutuarima, 10 Pemain Asing Bernaung di Laskar Sambernyawa
"Saya tidak mau berbicara banyak tentang wasit, tadi beberapa keputusan sangat merugikan bagi kita."
"Kalau saya bicara tentang masalah wasit hari ini mungkin akan terkena denda," kata Bojan Hodak.
"Standar dari asosiasi wasit benar-benar memalukan, ini adalah skandal lagi," kata Paul Munster.
"Sepak bola Indonesia benar-benar mati (RIP)," sesal Munster kepada para wartawan.
Pada saat bersamaan, Persija dapat melaju mulus dengan tiga kemenangan beruntun.
Rizky Ridho dkk berturut-turut menaklukkan PSS Sleman, Malut United, dan Barito Putera.
Meski jarak dengan pesaing semakin dekat, pelatih Carlos Pena mengaku tidak akan memikirkan mereka.
“Kemenangan atas Barito Putera (3-2) sangat penting karena saat ini Persija memiliki 34 poin di klasemen."
"Saya tidak mau bicara soal Persib atau Persebaya karena saat ini fokus kami bukan melawan mereka,” ucap Carlos Pena.
“Kami harus fokus bermain dan memikirkan satu pertandingan ke pertandingan, langkah demi langkah," terangnya.
Persija selanjutnya akan menjamu Persita pada 19 Januari, yang diekspektasikan berakhir kemenangan.
Jika Persib dan Persebaya terus terpeleset, Persija siap menerkam dari belakang.
Baca Juga: Patah Peluang Juara di Hadapan Wasit, Paul Munster Menyerah Bersaing dengan Persib dan Persebaya