Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Sinyal degradasi tercium pada kekuatan Persela Lamongan musim ini menyusul kehadiran sejumlah pemain kasta kedua Liga Indonesia.
Meski tak menyandang status tim elite, Persela Lamongan merupakan salah satu klub yang konsisten berada di kasta tertinggi Liga Indonesia.
Bagaimana tidak, Persela Lamongan adalah satu dari tujuh tim yang belum pernah merasakan degradasi sejak era Indonesia Super League 2008/2009.
Kendati tak masuk lima besar, Persela selalu aman di papan tengah kompetisi kasta tertinggi Liga Indonesia.
Baca Juga: Persib Paling Tinggi, Ini 10 Besar Kontestan Liga 1 Sesuai Rataan Usia
Namun, sepertinya hal itu akan sulit didapatkan Persela di Liga 1 2020.
Pasalnya, tim yang saat ini dibesut oleh Nilmaizar itu urung meraih poin di tiga laga awal Liga 1 2020.
Tiga kekalahan beruntun dialami skuad beraliaskan Laskar Joko Tingkir di ajang Liga 1 2020.
Rapor jeblok ini turut menyeret nama Shunsuke Nakamura dan Jasmin Mecinovic yang kemudian dicoret dari skuad Persela.
Di akhir tenggang waktu transfer, manajemen Persela mendatangkan Brian Ferreira (eks PSS Sleman) dan Marquinhos (eks Perseru Badak Lampung FC).
Melihat posisi keduanya, praktis Persela saat ini tak memiliki pemain asing di sektor pertahanan.
Ancaman degradasi pun menghantui klub kebanggaan masyarakat Lamongan tersebut.
Apalagi, kekuatan Persela musim ini begitu kental dengan aroma kasta kedua.
Nyaris di setiap lini Persela diisi oleh para pemain timnya terdegradasi atau bermain di kasta kedua Liga Indonesia.
Sektor Pertahanan
Musim ini manajemen Persela mendatangkan tiga pemain di sektor pertahanan yang sempat merasakan timnya terdegradasi.
Mereka adalah Reky Rahayu (eks kiper Kalteng Putra 2019), Rizky Dwi Febrianto (eks Kalteng Putra 2019), Roni Fatahillah (eks Mitra Kukar 2019), Novan Setya Sasongko (eks Semen Padang 2017).
Reky Rahayu dan Rizky Dwi sejatinya musim ini bermain di kasta kedua andai masih bertahan di Kalteng Putra.
Namun, keduanya diselamatkan oleh Persela supaya bisa kembali bermain di kasta tertinggi Liga 1 2020.
Baca Juga: Pemuda Berusia 19 Tahun Ini Lewati Catatan Mantan Top Scorer Liga 1
Nasib sama juga pernah dialami oleh Novan Setya Sasongko yang merasakan timnya Semen Padang terdegradasi pada musim 2017.
Kala itu, Semen Padang menduduki peringkat ke-16 klasemen akhir Liga 1 2017.
Beruntung Novan ditampung oleh Bali United sehingga tetap bisa bermain di kasta tertinggi Liga 1 2018.
Sedangkan Roni Fatahillah merasakan pengalaman terdegradasi ke Liga 2 bersama PSMS Medan musim 2018.
Bahkan, bek asal Garut itu juga sempat bermain untuk Mitra Kukar di Liga 2 2019.
Lini Tengah
Lini tengah Persela musim ini begitu sesak dengan tenaga dari kasta kedua.
Di sana ada nama Diego Banowo (eks Persita Tangerang), Ahmad Bustomi (eks Mitra Kukar), Ryan Wiradinata (eks Sriwijaya FC), dan Heru Setyawan (eks Persis Solo).
Adapula Dadang Apridianto yang didatangkan sepaket bersama Rizky Dwi dan Reky Rahayu dari Kalteng Putra.
Terbaru, Persela memboyong Marquinhos yang merupakan penyerang Perseru Badak Lampung FC di Liga 1 2019.
Baca Juga: 5 Penyumbang Gol Terbanyak Persib di Era Liga 1, Satu Produk Binaan Curi Perhatian
Seperti halnya tiga nama di atas, andai tidak berstatus pemain asing kemungkinan Marquinhos akan bermain di kasta kedua bersama Perseru Badak Lampung FC.
Perseru Badak Lampung FC harus terdegradasi ke kasta kedua lantaran menghuni posisi 16 klasemen akhir Liga 1 2019.
Kini, berhentinya kompetisi Liga 1 akibat virus corona bisa menjadi kesempatan emas bagi Persela untuk berbenah.
Berikut daftar lengkapnya:
Kiper: Reky Rahayu (eks Kalteng Putra 2019)
Bek: Roni Fatahillah (eks PSMS 2018), Novan Sasongko (eks Semen Padang 2017), Rizky Dwi Febrianto (eks Kalteng Putra 2019)
Gelandang: Diego Banowo (eks Persita 2018-2019), Dadang Apridianto (eks Kalteng Putra 2019), Ahmad Bustomi (Mitra Kukar 2018-2019), Ryan Wiradinata (eks Sriwijaya FC 2019), Heru Setyawan (eks Persis Solo 2018-2019)
Penyerang: Marquinhos (eks Perseru Badak Lampung FC 2019)
View this post on Instagram
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | BolaSport.com |