Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS - Meski menunda sejumlah agenda akibat pandemi Covid-19, AFF memutuskan tetap menyelenggarakan Piala AFF 2020 pada jadwal semula.
Federasi sepak bola Asia Tenggara, AFF, mengumumkan akan menunda sejumlah turnamen di bawah naungannya akibat persebaran pandemi virus corona.
Empat turnamen antar negara, yaitu Piala AFF Wanita (seharusnya digelari di Filipina pada Mei), Piala AFF U-18 Wanita (Indonesia, Juni), Piala AFF U-16 (Indonesia, Juli), dan Piala AFF 2019 (Indonesia, Agustus) diputuskan ditunda.
Sementara itu, edisi inagurasi kejuaraan antar klub sepak bola Asia Tenggara yang akan diikuti 12 tim juga telah dipindah ke kalender 2021.
Penundaan akibat pandemi Covid-19 di atas tak menyentuh turnamen terakbar di Asia Tenggara, Piala AFF 2020, yang akan tetap digelar seusai jadwal semula, yaitu pada November.
Tentu saja, operator kompetisi di setiap negara anggota AFF mendapat tugas cukup berat yaitu merampungkan Liga sebelum Piala AFF 2020 dimulai.
Baca Juga: Status Bintang Tak Menjadi Jaminan Bermain Bagi 2 Bintang Persib Ini
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Shopee Liga 1 2020 misalnya, akan mendapat kesulitan memadatkan jadwal kompetisi musim 2020.
PSSI telah menyatakan hanya akan melanjutkan Shopee Liga 1 2020 jika negara terbesar di Asia Tenggara ini sudah berhasil mengatasi pandemi Covid-19 pada 29 Mei 2020.
Seandainya pun pandemi Covid-19 sudah mereda pada tanggal itu dan Shopee Liga 1 2020 akan bergulir pada Juli 2020, PT LIB akan dipusingkan lantaran mendapat efek domino.
Dengan asumsi bahwa Shopee Liga 1 2020 akan bergulir pada Juli 2020, sedangkan Piala AFF 2020 akan dimulai pada November 2020, maka PT LIB praktis hanya punya waktu empat bulan untuk merampungkan kompetisi.
Tentu saja, empat bulan (Juli-Oktober) bukan waktu yang ideal untuk merampungkan Liga, yang masih akan menyisakan 31 pekan.
Kecuali AFF memberi putusan lanjutan dengan memindah Piala AFF ke tahun depan, sehingga dilema "kejar deadline" tidak dialami oleh PT LIB dan operator kompetisi di negara anggota ASEAN lainnya.
Opsi lain yang perlu dihindari adalah tetap menggulirkan Liga meski Piala AFF 2020 sedang bergulir, yang akan membuat jadwal klub dan tim nasional bertubrukan.
Baca Juga: Persib Paling Tinggi, Ini 10 Besar Kontestan Liga 1 Sesuai Rataan Usia
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | bolanas |