BOLANAS - Bek Persebaya Surabaya, M Syaifuddin, mendapat manfaat tersendiri dari dihentikannya Liga 1 2020 akibat pandemi Covid-19.

Palang pintu Persebaya Surabaya, M Syaifuddin, sedang menjalani pemulihan cedera lutut saat PSSI menghentikan kompetisi akibat persebaran pandemi virus corona.

Bek berusia 27 tahun tersebut mencatatkan 24 penampilan bersama Persebaya Surabaya pada musim lalu.

Musim ini, ia belum mengecap satu pun penampilan pada karena cedera yang dialaminya.

Skuat Persebaya Surabaya diliburkan setelah manajemen meniadakan aktivitas latihan tim sejak 22 Maret 2020.

Keputusan tersebut terpaksa diambil lantaran wabah virus corona di Indonesia sudah semakin meluas dan telah mempengaruhi kalender sepak bola.

Liga 1 2020 yang baru berjalan tiga pekan telah disetop oleh PSSI hingga paling tidak 29 Mei 2020.

Kondisi ini membuat Persebaya Surabaya tak punya pilihan selain meliburkan para pemain.

Akan tetapi, tim pelatih yang dipimpin Aji Santoso telah memberi pekerjaan rumah kepada pemain agar tetap menjaga kondisi kebugaran.

Baca Juga: Silvio Escobar, Penyerang Naturalisasi Kolektor Jersey Klub Liga Indonesia

"Pemain kami beri materi latihan individual yang bisa dilakukan saat berada di rumah, ucap Aji, seperti dikutip Bolanas dari situs resmi klub (25/3/2020).

Bagi M Syaifuddin, program latihan di rumah tentu berkaitan dengan pemulihan cedera lututnya.

"Saya di rumah saja, tetap dalam pantauan tim dokter dan fisioterapis karena saya lagi tahap pemulihan, jadi program terus sama mereka," ucapnya seperti dikutip Bolanas dari Tribun Jatim (31/3/2020).

Selain itu, imbauan pemerintah untuk tetap berada di rumah demi memutus mata rantai persebaran pandemi virus corona juga dimanfaatkan M Syaifuddin untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama anak dan istri.

"Memang saya gunakan untuk kumpul sama anak istri, main-main di rumah," pungkas pemain jebolan SAD Indonesia di Uruguay tersebut.

Baca Juga: Kompak, Dua Pemain Lincah Timnas Indonesia Ikut Donasi Untuk Tangani Virus Corona (Covid-19)

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Petarung UFC asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, mengungkapkan penyebab keputusan mundur melawan Tony Ferguson. Megaduel antara Khabib Nurmagomedov dan Tony Ferguson dalam ajang UFC 249 pada Sabtu (18/4/2020) atau Minggu WIB mendatang resmi gagal. Sebab, Nurmagomedov melalui unggahan via Instagram pribadinya memutuskan untuk bertahan di Rusia di tengah pandemi virus corona. Penyebaran COVID-19 itu memang menjadi pandemi yang perlu diwaspadai. @khabib_nurmagomedov #khabibnurmagomedov #UFC #tonyferguson #Rusia #McGregor #Bolastylo #Superballid #Gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Apr 2, 2020 at 7:10am PDT