Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih kiper Persebaya Surabaya, Benny van Breukelen, mempunyai wejangan kepada para kiper agar menjadi tangguh.
Pelatih kiper Persebaya Surabaya, Benny van Breukelen, merupakan salah satu penjaga gawang tangguh yang pernah dimiliki Indonesia.
Selepas gantung sarung tangan, Benny van Breukelen malang-melintang menjadi pelatih kiper di sederet klub papan atas tanah air.
Sebagai sosok yang sudah makan asam garam di bawah mistar gawang, Benny van Breukelen paham betul beban berat menjadi orang terakhir di lini pertahanan.
Ia menyatakan, sejak dididik pertama kali saja, kiper sudah mendapat perlakuan berbeda.
Jika pemain lain berlatih normal mengolah bola, seorang kiper justru bersiap-siap untuk dihajar bola-bola keras dari pemain lain.
Benny pun mengakui bahwa posisi kiper bukanlah sesuatu yang mudah untuk dinikmati.
Baca Juga: Bisnis Geprek Gian Zola Terpaksa Tutup karena Pandemi Covid-19
"Tujuan utama pertandingan sepak bola kan mencetak gol, nah di situ lah seorang kiper diharapkan menghalau semua bola yang masuk ke gawang. Jadi kiper itu sebenarnya tidak enak," ucap Benny, seperti dilansir Bolanas dari Kompas.
Untuk itu, ia mengungkapkan bahwa modal dasar seorang kiper tangguh adalah mental yang kuat.
"Kalau kiper punya mental yang jelek, pasti tidak akan lama mau menjadi kiper. Paling berhenti di tengah jalan," ucapnya.
Jika sudah berada di pertandingan, modal lain yang diperlukan ialah fokus sepenuhnya terhadap tugas yang akan diemban.
"Kalau kiper di lapangan konsentrasi penuh ke pertandingan, dia tidak akan terganggu dengan sorakan yang ada di stadion," tambahnya.
"Fokus saja dengan bola, pasti dia akan tampil bagus," kata Van Breukelen memungkasi.
Baca Juga: Dua Bersaudara Persib Bandung Rukun Berlatih Sendiri di Rumah
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Kompas.com |