Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pemain asing milik Persebaya Surabaya, Makan Konate, mengaku rindu berkumpul bersama keluarganya di Mali.
Persebaya Surabaya meliburkan skuadnya hingga batas waktu yang belum ditentukan akibat pandemi virus Corona.
Melihat situasi seperti ini, Aji Santoso sebagai pelatih mengizinkan para pemainnya untuk pulang ke kampung halamannya.
Kendati sudah diberi izin pulang kampung namun hal tersebut tidak bisa dilakukan oleh Makan Konate.
Konate harus rela tetap tinggal di Surabaya karena negara asalnya yaitu Mali memberlakukan lockdown.
Baca Juga: Kompetisi Libur, Wasit Liga 1 Mengaku Tidak Memiliki Pemasukan
Akibat kebijakan tersebut, mantan pemain Persib Bandung itu tidak bisa pulang kampung.
Dilansir BolaNas.com dari laman resmi Persebaya, awalnya Konate tidak terlalu merasa kesepian.
Hal itu karena dirinya masih bisa menghabiskan waktu bersama dengan para pemain asing Bajul Ijo lainnya seperti Aryn Williams, David da Silva, dan Mahmoud Eid.
Namun, kini rekan setimnya itu sudah pulang ke kampung halamannya masing-masing.
"Untuk sekarang saya tetap di apartemen saja latihan," ungkap Konate.
Baca Juga: Penjualan Jersey Pemain Lokal Ini Ungguli Pemain Asing Arema FC
Pemain berusia 29 tahun itu mengatakan untuk mengobati kerinduannya dengan keluarga dirinya sering melakukan video call.
"Saya rindu sekali sama istri. Setiap hari saya komunikasi lewat telepon maupun video call sama dia terus," ujar pemain yang musim lalu membela Arema FC itu.
Menurut Konate, sang istri pun mengerti dengan keadaan saat ini.
"Istri tahu situasinya sekarang, dia juga rindu sama saya. Alhamdulillah, istri dan keluarga semua (kondisi) baik," tutupnya.
Baca Juga: Ditengah Pandemi Virus Corona, Pemain Tira Persikabo Justru Dapat Kenaikan Pangkat
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | persebaya.id |