BOLANAS.COM - Selama menjabat sebagai Sekjen PSSI, Ratu Tisha sudah banyak terlibat dalam terobosan-terobosan baru.

Sejak ditunjuk menggantikan Ade Wellington sebagai Serketaris Jenderal PSSI pada tahun 2017 lalu.

Ratu Tisha semakin dikenal oleh para pecinta sepak bola di tanah air.

Selain karena dirinya merupakan Sekjen perempuan pertama yang menjabat, berbagai program baru PSSI sukses dijalankannya.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Ratu Tisha Umumkan Mundur dari Jabatan Sekjen PSSI

Berikut ini 3 terobosan Ratu Tisha selama menjadi Sekjen PSSI :

1. Pembinaan sejak usia dini

PSSI gencar melakukan sosialisasi program filanesia sebagai filosofi sepak bola Indonesia.

Untuk mewujudkan itu PSSI rutin memberikan sosialisasi kepada para pelatih di tingkat akar rumput.

Selain itu PSSI juga menjalankan kompetisi usia muda bertajuk Elite Pro Academy yang juga membantu untuk memunculkan pemain-pemain baru yang berbakat.

Salah satu pembinaan usia muda yang kini sedang dijalnkan oleh PSSI adalah program Garuda Select.

Talenta muda berbakat Indonesia yang terpilih akan dikirim berlatih di Eropa.

Dan akan dampingi oleh pelatih profesional yang biasa menangani pemain muda. 

Baca Juga: Ratu Tisha Mundur dari Sekjen PSSI, Ini Ocehan DPR soal Kinerjanya

2.Menjalankan kompetisi sepak bola putri

PSSI mulai menghidupkan kembali sepak bola putri di Indonesia.

Kompetisi liga putri pun sudah mulai digulirkan sejak 2019 lalu.

Tidak hanya itu, Timnas Putri Indonesia juga aktif mengikuti kompetisi-kompetisi di Asia.

Legenda Timnas Indonesia, Rully Nere, dipercaya untuk menahkodai mereka.

3. Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021

Prestasi terbesar Ratu Tisha selama menjadi Sekjen adalah berhasil menjadikan Indonesia tuan rumah Piala Dunia U-20.

PSSI resmi ditunjuk oleh FIFA pada Oktober 2019 lalu untuk menggelar Piala Dunia U-20 tahun 2021 mendatang.

Tim yang dipimpin langsung oleh Ratu Tisha itu berhasil meyakinkan FIFA memilih Indonesia.

Berbagai persiapan pun masih terus dikebut oleh PSSI untuk menyambut event ini.

Baca Juga: Wacana Turnamen Pengganti Liga 1 2020, Bhayangkara FC Dukung Keputusan PSSI