Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Sergio Farias rupanya sedang memendam kerinduan kepada anak asuhnya, terutama Riko Simanjuntak dan Marko Simic.
Sergio Farias tampak sudah tak sabar lagi kembali ke Indonesia untuk bertemu dengan para pemain Persija Jakarta.
Pelatih baru Persija Jakarta tersebut memang memilih pulang ke Brasil saat Liga 1 2020 dihentikan akibat pandemi virus corona atau Covid-19.
Hampir dua bulan berlalu sejak laga terakhir Sergio Farias bersama Persija Jakarta, ia terlihat rindu berat dengan para pemainnya.
Baca Juga: Gatal Merumput, Aleksandar Rakic Ingin Liga 1 Susul Bundesliga dan K League
Pekan lalu, ia menuliskan harapan agar bisa segera melatih di akun Instagram pribadinya, @sergiofarias92.
"Saya berharap untuk kembali melatih dan bermain segera," tulis Farias seperti dikutip Bolanas.com (30/4/2020).
Baru-baru ini, giliran Marko Simic dan Riko Simanjuntak yang menjadi "sasaran rindu" sang pelatih.
Baca Juga: Persib Sudah Tentukan Jadwal Berlatih, Wajib Kenakan Masker?
Farias memang sangat mempercayai dua pemain terbaik Persija Jakarta tersebut.
Di final Piala Gubernur Jawa Timur 2020, walaupun Persija dikalahkan Persebaya Surabaya, Farias menyebut Riko Simanjuntak sebagai pemain terbaik.
"Saya tidak lihat (pemain Persebaya yang berbahaya), justru tadi pemain saya yang lebih lebih berbahaya, yaitu Riko Simanjuntak," ujar Farias (20/2/2020).
Sementara itu, Marko Simic merupakan ujung tombak kepercayaan Farias di lini depan Persija.
Simic sudah membuka keran golnya di Liga 1 2020 saat melawan Borneo FC.
Atas pengaruh besar dua pemainnya tersebut bagi nyawa Persija, Farias pun memuji keduanya di akun Instagramnya.
"Dua raksasa," demikian tulis Farias sembari mengunggah foto Riko dan Simic di Instagram Story-nya (10/5/2020).
Tentu saja, maksud Farias, walaupun Riko bertubuh pendek, ia bisa mempengaruhi permainan sama halnya dengan para pemain bongsor seperti Simic.
Baca Juga: Tak Khawatir Terkendala Bahasa Selama di Luar Negeri, Yanto Basna: Pura-Pura Gila Saja
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : |