Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Asnawi Mangkualam Bahar membagikan kisahnya mendapat julukan yang sempat disematkan pada Hamka Hamzah dari suporter PSM Makassar.
Pemain multifungsi PSM Makassar, Asnawi Mangkualam Bahar, barangkali merupakan talenta muda paling berpengalaman yang beredar di Liga 1 saat ini.
Bagaimana tidak, ia sudah menjalani debut bagi PSM Makassar di pekan perdana Liga 1 2017 dalam usia 16 tahun.
Kini baru berusia 20 tahun, Asnawi sudah mencatat 59 penampilan di seluruh kompetisi bersama PSM Makassar.
Baca Juga: AFC Kenang Shin Tae-Yong Pernah Bantai Klub Indonesia di Liga Champions Asia
Jumlah tersebut sangat mungkin melebihi angka itu bila Asnawi tak "terganggu" oleh kewajiban membela tim nasional Indonesia U-19 dan U-23.
Awalnya muncul sebagai gelandang bertahan, Asnawi kini lebih dikenal sebagai seorang bek kanan.
Berkat konsistensi menghalau serangan lawan dan kecakapan menyisir sayap kanan, Asnawi bahkan sudah mendapat julukan "Benteng Rotterdam".
Baca Juga: Kepada Media Asing, Pelatih PSM Makassar Ragukan Penanganan COVID-19 di Indonesia
Benteng Rotterdam sendiri merupakan benteng peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo pada abad ke-16 yang sempat dimanfaatkan oleh pemerintah kolonial Belanda.
Kepada Hamka Hamzah, eks bek PSM Makassar, Asnawi menceritakan pertama kali mendapat julukan tersebut.
Dalam kanal Youtube pribadinya, Hamka Hamzah menuturkan sebenarnya ia terlebih dahulu mendapatkan julukan sangar tersebut.
"Sebenarnya Benteng Rotterdam ini kan ada (ditujukan untuk) saya juga, cuma karena saya pindah, terpaksa diturunkan kepada Asnawi," ujar Hamka.
Hamka Hamzah, kelahiran 29 Januari 1984, merupakan bek tangguh Indonesia yang pertama kali mencuat bersama PSM Makassar pada 2001-2002.
Asnawi mengungkapkan, julukan Benteng Rotterdam pertama kali diutarakan oleh komentator ternama, Valentino Simanjuntak.
"Itu pas turnamen Piala AFF U-19b (2018) di Vietnam," jawab Asnawi.
"Kan waktu itu (timnas) U-19-nya lagi naik-naik, jadi banyak komentar dari netizen, terus ditambah komentar dari Bang Valen," tambah Asnawi.
Sejak saat itu, Asnawi resmi menyandang julukan Benteng Rotterdam.
Baca Juga: Reputasi Sang Pelatih Jaminan Teja Paku Alam Jadi Kiper Tim Nasional
Editor | : | Mukhammad Najmul Ula |