BOLANAS.COM - Pelatih asal Brasil, Jaino Matos, mengungkapkan kebahagiaannya bisa memoles para pemain muda Persib Bandung.

Nama Jaino Matos, meski sudah lama tinggal di Indonesia, mungkin hanya samar-samar terdengar bagi pencinta sepak bola nasional.

Jaino Matos memang jarang menerima pekerjaan sebagai pelatih utama sebuah klub, seperti halnya para kolega dari Brasil seperti Sergio Farias atau Stefano "Teco" Cugurra.

Selama berkarier di Indonesia, Jaino Matos tercatat hanya sekali menangani klub di kasta tertinggi, yaitu bersama Persiba Balikpapan di Indonesia Soccer Championship 2016.

Selebihnya, pelatih kelahiran 27 1979 tersebut lebih banyak terlibat di belakang layar.

Baca Juga: Tak Hanya Warga Indonesia, Suporter Asing Juga Merindukan Liga 1

Lebih tepatnya, ia lebih menyukai pekerjaan melatih para pemain muda.

"Jadi di pembinaan dan senior total 7 tahun, tetapi passion saya di pembinaan kelompok usia," ucap Jaino Matos saat wawancara dengan jurnalis senior Weshley Hutagalung di Instagram.

"Saya sudah mantapkan hati dan batin saya untuk mendedikasikan waktu, jasa, dan tenaga dan yang lain untuk pembinaan," tambahnya.

Baca Juga: Manfaat Program Garuda Select yang Dirasakan Oleh David Maulana

Dari sekian banyak pengalamannya melatih bakat-bakat muda, ia sempat lama menangani akademi Persib Bandung.

Dalam kurun 2013 hingga 2015, Jaino merupakan pelatih yang bertanggung jawab dalam pengembangan Diklat Persib.

Jaino Matos menuturkan, salah satu kepuasan tertinggi yang bisa didapat pelatih seperti dirinya adalah bisa melihat anak didiknya mentas di tim senior.

Di Persib Bandung sendiri, Jaino menyebut pernah menyetor 17 pemain ke tim utama Persib.

"Saya senang sekali ketika menyalakan televisi lalu melihat pemain didikan kami tampil," ujarnya.

"Terutama di Diklat Persib, dari satu angkatan ada 17 pemain yang menjadi pemain senior Persib dan tim lain," sambungnya.

Hanya saja, Jaino mengakui pembinaan usia muda di Indonesia masih memiliki segudang masalah.

"Itu sesuatu yang membuat hati saya sangat tenang, tetapi pembinaan kita masih banyak kendala. Mungkin kita harus mulai dari masalah sikap pemain," tandasnya.

Baca Juga: Masih Tajam, Eks Striker Timnas Syamsir Alam Umumkan Kehamilan Sang Istri