Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - AFC baru-baru ini mengungkapkan arti logo Persija Jakarta dan mempertandingkannya dengan klub-klub besar Asia.
Logo gagah Persija Jakarta belakangan ini mendapat perhatian di situs resmi Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
AFC saat ini sedang melangsungkan "kompetisi" logo klub terbaik di Asia, dengan Persija Jakarta menjadi wakil Indonesia.
Kompetisi dilakukan dengan voting oleh tiap penggemar yang mengunjungi halaman AFC yang mempertandingkan enam logo klub Asia.
Baca Juga: Tak Merayakan Idulfitri, Kiper Persib Bandung Putuskan Tak Mudik ke Bali
Klub-klub Asia tersebut ialah Persija Jakarta, Al-Ain (UEA), Jubilo Iwata (Jepang), Jeonbuk Hyundai Motors (Korea Selatan), Nakhon Ratchasima (Thailand), dan Bengaluru FC (India).
Sebelum diperkenankan berpartisipasi dalam voting, penggemar diharuskan membaca kisah di balik logo masing-masing klub.
Logo Persija Jakarta dengan Monumen Nasional sebagai pusat perhatian disebut AFC mulai digunakan pada 1975 dan digunakan untuk mengenang perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Baca Juga: Saat Marco Motta Manfaatkan Sang Anak sebagai Pengganti Angkat Beban
"(Monas) terletak di tengah logo Persija sebagai simbol keagungan, kreativitas, dan semangat bertarung," tulis AFC.
"Mengelilingi Monas terdapat gerbang, yang diartikan sebagai ibukota Indonesia, sedangkan warna kuning dan hijau di kiri dan kanan Monas merepresentasikan padi dan gandum yang melambangkan kesejahteraan."
"Tali yang menghubungkan keduanya mewakili semangat persatuan."
"Warna biru di belakang Monas, padi, dan gandum merepresentasikan lautan, sementara kata 'Jaya Raya' adalah semboyan klub yang berarti 'kejayaan'."
"Terakhir, bintang emas yang gagah di atas logo merupakan penghargaan untuk semua titel (sepuluh) yang dimenangkan raksasa Indonesia selama bertahun-tahun."
Voting untuk mencari logo klub terbaik di situs resmi AFC akan berlangsung hingga 29 Mei 2020.
Saat ini, Persija dinilai sebagai yang terbaik dengan 47 persen suara, tipis di atas Al Ain yang memperoleh 43 persen.
Baca Juga: Kisah Skenario David James di Liga 1 U-16, Saat Kiper Persija Mencetak Gol sebagai Striker
Editor | : | Mukhammad Najmul Ula |
Sumber | : | AFC |