BOLANAS.COm - Hanya ada satu nama pemain lokal yang berhasil meraih gelar top scorer Sejak era Indonesia Super League (ISL).

Striker asing telah mendominasi di Liga Indonesia dalam 10 tahun kebelakang.

Hampir semua klub mempercayakan posisi striker di tim mereka kepada pemain asing.

Kurangnya kepercayaan dari pihak klub membuat striker lokal menjadi untuk sulit bersaing.

Hasilnya, lebih dari 10 tahun pemain asing mendominasi gelar pencetak gol terbanyak di Liga Indonesia setiap musimnya.

Baca Juga: Pandangan Pelatih Persik Soal Nasib Kelanjutan Liga 1 Musim Ini

Dari data yang dihimpun Bolanas.com dari Labbola, sejak Liga Indonesia musim 2008-2009, hanya ada satu pemain lokal yang berhasil menyabet gelar top scorer.

Boaz Solossa menjadi pemain asli Indonesia yang berhasil memutus dominasi striker asing.

Tercatat Boaz berhasil mendapatkan tiga gelar top scorer Liga Indonesia.

Gelar pertama pemain Persipura Jayapura itu diraih pada musim 2008/09.

Boaz berhasil mencetak 28 gol dari 31 penampilannya musim itu.

Musim kompetisi tahun 2010/11 Boaz mendapatkan gelar top scorer keduanya.

Dari 27 kali penampilannya bersama Mutiara Hitam, Boaz mencetak 22 gol.

Penghargaan pencetak gol terbanyak yang terakhir kali diterima Boaz adalah tahun 2013.

Kapten Persipura itu sukses melesatkan 25 gol sepanjang musim.

Baca Juga: Robert Alberts Ungkap Alasan Persib Tak Gelar Latihan Virtual Secara Bersama

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Deretan Pencetak Gol Terbanyak Liga Indonesia sejak era Liga Super hingga Liga 1 2019⁠ ⁠ Siapa Top Scorer yang paling memberi kesan bagi mu?⁠ ⁠ #Liga1Stats #TopScorer

Sebuah kiriman dibagikan oleh labbola (@labbola) pada 19 Mei 2020 jam 6:10 PDT