BOLANAS.COM - Yanto Basna mengaku pernah mencoba mengikuti jejak sang idola, Boaz Solossa dengan menjadi seorang striker.

Bertolak belakang dengan posisinya saat ini, Yanto Basna mengatakan saat dirinya masih kecil pernah mencoba untuk menjadi seorang striker.

Yanto mengaku ingin mengikuti jejak pemain idolanya, yaitu Boaz Solossa.

Sebagai pemain asal Papua Yanto Basna mengaku sangat mengidolakan Boaz Solossa.

Pernyataan tersebut disampaikan Yanto saat sedang berbincang bersama Bayu Eka Sari di kanal YouTube Bangbes.

Baca Juga: 3 Musim Membela Persebaya Surabaya, Irfan Jaya Mengaku Betah

"Karena kebetulan kita satu daerah, saya ingin menjadi seperti Boaz," ungkap Yanto.

Sayangnya langkah Yanto untuk menjadi seorang striker tidak berjalan mulus.

Pemain yang merumput di Liga Thailand bersama klub Prachuap itu lebih tangguh saat dipasang menjadi seorang bek.

Baca Juga: Tidak Setuju Dengan Ide Turnamen Pengganti, Ini Saran Pelatih Persib

"Ketika masih SMP saya sempat menjadi striker. Tapi lama-lama saya diturunkan menjadi seorang bek," kata pemain berusia 24 tahun itu.

Meski gagal menjadi seorang striker, eks pemain Persib Bandung itu mengaku tetap mengidolakan Boaz Solossa.

Menurutnya, kapten Persipura Jayapura itu menjadi sosok inspirasi untuk perjalanan kariernya.

Baca Juga: Bukan Soal Lokal atau Asing, Yanto Basna Punya Kriteria untuk Pelatih Tim Nasional Indonesia

"Memang Boaz luar biasa, selalu menjadi inspirasi," pungkasnya.