Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jika Timnas Indonesia Ingin Berprestasi, PSSI Disarankan Ulangi Program Tahun 1991

Unggul Tan Ngasorake - Kamis, 11 Juni 2020 | 10:40 WIB
Para pemain mengikuti pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, pada 13 Januari 2020.
PSSI.ORG
Para pemain mengikuti pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, pada 13 Januari 2020.

BOLANAS.COM - PSSI disarankan mengulangi cara yang pernah mereka gunakan pada tahun 1991 dalam mempersiapkan Timnas Indonesia.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh salah satu tokoh sepak bola nasional, Andi Darussalam Tabusalla.

Andi menyarankan PSSI untuk menggunakan cara lama untuk mempersiapkan Timnas U-19 Indonesia saat ini.

Cara yang dimaksud oleh Andi adalah program yang digunakan oleh PSSI saat persiapan Timnas Indonesia untuk tampil di ajang Sea Games 1991 di Manila.

Menurut Andi, cara tersebut lebih efektif daripada harus membuat regulasi pemain U-20 di kompetisi lokal.

Baca Juga: Resmi Dapat Sponsor, Ajang Piala AFF 2020 Dipastikan Sesuai Jadwal

Pria berusia 60 tahun itu berkaca pada regulasi pemain muda yang juga pernah dijankan oleh PSSI di Liga 1.

"Mereka bermain hanya untuk memenuhi kewajuban saja karena ada regulasi. Jadi tidak ada manfaatnya," kata Andi dilansir Bolanas.com dari Tribun Sumsel.

"Klub tidak mau rugi. Pemain hanya diturunkan 10-12 menit lalu diganti dengan senior," lanjutnya.

Pada tahun 1991 lalu PSSI memutuskan untuk melakukan pemusatan latihan (TC) jangka panjang untuk persiapan Timnas Indonesia.

Baca Juga: Saran Nyeleneh dari Rahmad Darmawan untuk Timnas U-19 Indonesia

"Jadi, pemain-pemain itu diambil TC jangka panjang, betul-betul sampai dua tahun," ujar mantan ketua Badan Liga Indonesia itu.

"Tetapi seluruh kontrak pemain ditanggung oleh PSSI," sambungnya.

Pemain yang sudah dikontrak oleh PSSI itu hanya akan fokus pada persiapan timnas.

"Saat itu PSSI meminta semua pemain yang akan dipergunakan (main di SEA Games) tidak boleh berkompetisi di tingkat kompetisi apapun di Indonesia," tuturnya.

Hasilnya pun tidak mengecewakan, pada ajang tersebut Timnas Indonesia mampu mempersembahkan medali emas.

Atas dasar itu lah mantan manajer Timnas Indonesia itu menyarankan PSSI untuk mengulangi program tersebut.

Baca Juga: Timnas Indonesia Masih Vakum, Vietnam Siap Uji Coba Lawan Negara Timur Tengah

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : sumsel.tribunnews.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.