Kerugian Akibat Mandeknya Kompetisi di Indonesia Ditaksir Mencapai Triliunan Rupiah

Unggul Tan Ngasorake - Jumat, 26 Juni 2020 | 18:58 WIB
Ilustrasi berita Liga 1 2020.
NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM
Ilustrasi berita Liga 1 2020.

BOLANAS.COM - Terhentinya kompetisi sepak bola di Indonesia akibat pandemi COVID-19 diperkirakan membuat kerugian hingga Rp 3 Triliun.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kepala Kajian Iklim Usaha dan Rantai Nilai Global LPEM Universitas Indonesia Mohamad Dian Revindo.

Analisa tersebut disampaikan langsung oleh Revindo kepada Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan pada Jumata (26/6/2020).

Menurut Revindo, mandeknya kompetisi tidak hanya mempengaruhi masalah finansial saja.

"Patut dicatat, dampak ekonomi karena kompetisi itu tak hanya berhenti di ekonomi, tapi menghasilkan dampak sosial yang baik bagi anak muda," kata Revindo dilansir Bolanas.com dari laman resmi PSSI.

Baca Juga: Keuntungan untuk Timnas Indonesia, Vietnam Kemungkinan Tak Diperkuat Bintangnya di Piala AFF 2020

Mochamad Iriawan mengatakan bahwa dirinya mengapresiasi pemikiran dari para peneliti dan akademisi yang sudah perhatian dengan kondisi sepak bola tanah air.

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengaku akan menerima masukan dari semua pihak.

"Kita melakukan banyak hal yang dapat menghasilkan manfaat penting bagi kemajuan sepak bola Indonesia," ungkap Iwan.

Iwan percaya dimulainya kembali liga dapat memberikan dampak positif untuk banyak pihak.


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : PSSI.org
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.