BOLANAS.COM - Negara tetangga Indonesia, Australia, resmi terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia Wanita 2023 bersama Selandia Baru.

Australia dan Selandia Baru resmi diumumkan sebagai tuan rumah bersama Piala Dunia Wanita 2023.

Pengumuman tersebut merupakan kabar bahagia bagi federasi sepak bola ASEAN, AFF, yang dihuni Indonesia dan negara Asia Tenggara lainnya.

Seperti diketahui, sejak bergabung dengan konfederasi sepak bola Asia (AFC) pada 2006, Australia otomatis ditempatkan bersama Indonesia dan negara Asia Tenggara lainnya di bawah naungan AFF.

Baca Juga: Ketum PSSI Bocorkan Dua Stadion yang Paling Siap Jadi Venue Piala Dunia U-20 2021

Keterpilihan Australia dan Selandia Baru juga merupakan sejarah baru lantaran untuk pertama kalinya Piala Dunia Wanita akan diselenggarkan di Asia-Pasifik.

Uniknya, Australia dan Selandia Baru bernaung di konfederasi yang berbeda.

Australia merupakan anggota AFC, konfederasi sepak bola Asia, sedangkan Selandia Baru ialah anggota OFC, konfederasi sepak bola Oseania.

Kesuksesan Australia dan Selandia Baru pun segera mendapat sambutan gembira dari publik Asia Tenggara.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-16 TC di Bogor, Berikut Sejumlah Protokol Covid-19 bagi Garuda Muda

"Atas nama AFF, negara-negara anggota, dan jutaan penggemar sepak bola di Asia Tenggara, kami mengucapkan selamat pada Australia dan Selandia Baru," ujar Presiden AFF Mayor Jenderal Khiev Sameth, dikutip dari situs resmi AFF (26/6/2020).

"Saya yakin kedua negara dapat menjadi hos luar biasa dan akan menyajikan turnamen luar biasa pada 2023," lanjutnya.

Tak seperti di Piala Dunia putra, Asia Tenggara sendiri sudah pernah mengirim wakil di Piala Dunia Wanita.

Tak menghitung Australia, negara Asia Tenggara yang sudah menembus Piala Dunia Wanita ialah Thailand.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

The Asean Football Federation (AFF) congratulates Australia and New Zealand on winning the bid to jointly host the FIFA Women’s World Cup 2023. AFF President Major General Khiev Sameth said today: ”On behalf of AFF, our Member Associations and the millions of football fans in Southeast Asia, we congratulate Australia and New Zealand. I am confident that they will be outstanding hosts and will deliver an extraordinary as well as a memorable event in 2023.” #AFF #FFA

A post shared by Asean Football Federation (@aff.presse) on Jun 25, 2020 at 10:12pm PDT

Negeri Gajah Putih tersebut telah tampil di Piala Dunia Wanita dalam dua kesempatan, yaitu edisi 2015 di Kanada dan edisi 2019 di Perancis.

Sementara itu, potret Indonesia di sepak bola putri tergolong suram.

Indonesia tak berpartisipasi dalam Kualifikasi Piala Asia Wanita 2018, yang merupakan sekaligus kualifikasi menuju Piala Dunia Wanita 2019.

PSSI bisa menyeriusi timnas putri lantaran pada edisi Piala Dunia Wanita 2023 mendatang, jumlah tim peserta akan bertambah menjadi 32 negara. 

Baca Juga: Tak Bertemu Indonesia, Malaysia Optimis Melaju Jauh di Piala Asia U-19 2020