Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Digunakan banyak klub, pengelola Stadion Maguwoharjo meminta PT Liga Indonesia Baru bijak menyusun jadwal Liga 1.
Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, laris manis diperebutkan banyak klub luar Jawa jelang kelanjutan Liga 1 2020.
Seperti diketahui, PSSI sudah menetapkan Yogyakarta sebagai tuan rumah untuk klub-klub luar Jawa yang akan berlaga di Liga 1 2020.
Di Yogyakarta, paling tidak terdapat tiga stadion representatif, yaitu Stadin Maguwoharjo (Sleman), Stadion Mandala Krida (Yogyakarta), dan Stadion Sultan Agung (Bantul).
Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022 - Malaysia Setuju Uji Tanding ke Bahrain, Indonesia Belum Apa-Apa
Direktur PT Liga Indonesia Baru, Akhmad Hadian Lukita, beberapa waktu lalu mengungkap terdapat 13 tim yang sudah mendaftarkan stadion kandang masing-masing.
"Pilihan ke-13 tim itu jatuh pada Stadion Maguwoharjo dan Stadion Sultan Agung," tutur Akhmad Hadian Lukita, seperti dilansir Antara (16/7/2020).
"Jumlah yang memilih Maguwoharjo dan Sultan Agung berimbang," lanjutnya.
Belakangan, Persiraja Banda Aceh dan Borneo FC telah menyatakan minat berkandang di stadion berkapasitas 30.000 penonton tersebut.
Baca Juga: Tak Pikirkan Pilkada, Rahmad Darmawan Umumkan Madura United Berlatih pada 1 September
Sementara itu, pihak pengelola Stadion Maguwoharjo mengaku belum mendapat pemberitahuan apa pun dari PSSI dan PT LIB.
"Belum ada sama sekali komunikasi maupun surat menyurat dengan PSSI maupun PT LIB, belum ada sama sekali," ujar Sumadi, Kepala Unit Pelaksana Teknis Stadion Maguwoharjo, dikutip dari Tribun Jogja (14/7/2020).
"Ya sejauh ini saya baru dengar informasinya dari internet saja soal rencana itu (penggunaan Stadion Maguwoharjo sebagai venue Liga 1 )," lanjutnya.
Meski begitu, jikapun benar Stadion Maguwoharjo akan dijadikan venue menghelat Liga 1, Sumadi meminta PT LIB bijak menyusun jadwal pertandingan.
Sumadi menuturkan, Stadion Maguwoharjo tentu memerlukan jeda tiga hari untuk perawatan lapangan.
"Ya harapannya dalam penyusunan jadwal juga menguntungkan bagi kami dalam hal pemeliharaan stadion," ucapnya.
"Kalau pas Piala Presiden kan dalam rentang waktu sepuluh hari digunakan terus," lanjutnya.
"Normalnya tiga hari lah jedanya setiap pertandingan," pungkasnya.
Baca Juga: Subsidi dari PT LIB Belum Cair, Umuh Muchtar Sebut Persib Fokus Persiapkan Tim
Editor | : | Mukhammad Najmul Ula |
Sumber | : | Tribun Jogja |