Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liga 1 Hampir Mulai, Sergio Farias Masih Tunggu Kontrak Baru dari Persija

Unggul Tan Ngasorake - Jumat, 7 Agustus 2020 | 11:50 WIB
Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias, dalam sesi jumpa pers pasca melawan Bhayangkara FC pada pekan ketiga Shopee Liga 1 2020 di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan, Sabtu (14/3/2020)
MUHAMMAD ALIF AZIZ/BOLASPORT.COM
Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias, dalam sesi jumpa pers pasca melawan Bhayangkara FC pada pekan ketiga Shopee Liga 1 2020 di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan, Sabtu (14/3/2020)

BOLANAS.COM - Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias, mengatakan jika dirinya belum dihubungi oleh manajemen tim untuk membahas renegosiasi kontrak.

Jelang bergulirnya kembali Liga 1 2020, Persija Jakarta masih belum melakukan persiapan.

Jika Persib sudah menentukan jadwal latihan perdana mereka, maka lain cerita dengan Persija.

Hingga saat ini Persija belum menentukan jadwal latihan perdana mereka.

Bahkan Sergio Farias saat ini masih berada di Brasil menunggu dihubungi oleh manajemen tim Macan Kemayoran.

Baca Juga: Gabung TC Timnas U-19 Indonesia, Elkan Baggot Puji Rekan Setim

Sergio juga menjelaskan bahwa hingga kini belum ada pembicaraan terkait renegosiasi kontrak dengan manajemen.

"Saya belum bicara masalah ini (negosiasi kontrak) dengan Persija," kata Sergio dikutip Bolanas dari Tribun Jakarta.

"Saya tak bisa banyak bicara hal itu (isi kontrak), karena saya punya klausul kerahasiaan dengan klub," ujarnya.

Mantan pelatih Pohang Steelers itu menyebut bahwa ia dan tim pelatih rela menerima kebijakan pemotongan gaji.

Baca Juga: Sejarah Hari Ini - King Eze Resmi Gabung Bersama Persib Bandung

"Saat ekonomi sulit akibat virus corona, staf (kepelatihan) dan saya akan mengurangi gaji hingga 25 persen selama empat bulan untuk membantu keuangan klub," ungkap Sergio.

Lebih lanjut, ia juga mengingatkan manajemen Persija terkait resiko apabila gajinya tidak dibayarkan.

Sergio menyebut Persija akan berurusan langsung dengan FIFA.

"Kalau ada gaji yang tak dibayar, akan diselesaikan FIFA," kata pelatih berusia 53 tahun itu.

"Jika itu terjadi, akan memengaruhi citra negara yang akan jadi tuan rumah Piala Dunia U-20," pungkasnya.

Baca Juga: Tersingkir dari Timnas Indonesia, Andritany Bertekad Tembus Skuat Piala AFF

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : jakarta.tribunnews.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.