Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dikenal Miliki Sundulan Mematikan, Ini Rahasia Bambang Pamungkas

Unggul Tan Ngasorake - Kamis, 13 Agustus 2020 | 14:30 WIB
Duel udara antara striker Persija, Bambang Pamungkas dan bek PSM Makassar, Hasim Kipuw pada lanjutan Liga 1 2019 di SUGBK, Senayan, Jakarta Pusat, 28 Agustus 2019.
MEDIA PERSIJA
Duel udara antara striker Persija, Bambang Pamungkas dan bek PSM Makassar, Hasim Kipuw pada lanjutan Liga 1 2019 di SUGBK, Senayan, Jakarta Pusat, 28 Agustus 2019.

BOLANAS.COM - Saat masih aktif bermain Bambang Pamungkas memang dikenal sebagai pemain yang memiliki sundulan maut.

Sebagai seorang striker, postur Bambang Pamungkas memang bisa dibilang kalah ideal dengan kebanyakan pemain lainnya.

Kendati demikian, Bambang memiliki keterampilan yang sangat baik dalam duel bola udara.

Pria yang akrab disapa Bepe itu kerap mencetak gol melalui sundulan.

Rupanya ada rahasia dibalik sundulan maut Bepe tersebut.

Baca Juga: Jack Brown Telihat Sudah Ikut Latihan Bersama Timnas U-19 Indonesia

Penyerang yang identik dengan nomor 20 itu mengatakan otot kaki yang kuat menjadi kunci diriya bisa melompat dengan tinggi.

Selain itu, Bepe juga rutin melatih keseimbangannya.

"Saya memperkuat otot kaki saya dengan banyak latihan beban, agar walau saya tidak terlalu tinggi namun kuda-kuda saya kokoh," kata Bepe dikutip Bolanas dari laman resmi Persija.

"Saya juga berlatih menjaga keseimbangan dengan berdiri di dua bola tenis," ujarnya.

Baca Juga: Optimis Stefano Lilipaly Segera Fit, Teco Belum Tentukan Skuat Bali United ke Vietnam

Lebih lanjut, Bepe menyebut juga ada peran penting rekan setimnya dalam kesuburannya dalam mencetak gol melalui sundulan.

Menurut Bepe, dirinya tak bisa mencetak gol apabila tidak ada umpan matang yang diberikan oleh rekan setimnya.

Untuk itu, Bepe menyarankan para pemain muda untuk lebih menjalin komunikasi dengan rekan setim mereka.

Bepe pun mencontohkan kedekatannya dengan dua legenda Persija Jakarta.

"Kalau saya bermain dengan Ismed kira-kira hampir 20 tahun, demikian juga bermain dengan Elie," tutur pria yang kini menjadi manajer Persija itu.

"Sehingga ketika Ismed berada di satu titik misalnya, saya tahu bahwa bola itu sudah ada di titik ini," pungkasnya.

Baca Juga: Shin Tae-yong Pesimis dengan Kiprah Timnas Indonesia di Piala Asia U-19 2020

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : persija.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.