BOLANAS.COM - Manajemen Persis Solo disebut belum bisa memberikan kepastian terkait gaji pemain jelang lanjutan kompetisi Liga 2 2020.

Berita miring soal gaji pemain tengah menyelimuti kontestan Liga 2 2020, Persis Solo.

Berbagai pihak mempertanyakan kabar gaji pemain Persis Solo yang belum dibayar.

Hal tersebut tampak pada kolom komentar beberapa unggahan di akun Instagram resmi Persis Solo.

Baca Juga: Jelang Liga 1 2020, Persela Kehilangan Satu Pemain Asing Andalan

Isu tersebut kemudian dikaitkan dengan mundurnya Persis Solo dari kandidat tuan rumah Liga 2 2020.

Presiden DPP Pasoepati, Aulia Haryo Suryo, mengaku telah mempertanyakan hal tersebut kepada manajemen Persis Solo.

"Saya komunikasi dengan manager untuk menanyakan perihal gaji pemain," kata pria yang akrab disapa Rio tersebut dikutip Bolanas dari Tribun Solo.

"Karena gaji pemain sampai hari ini belum ada kejelasan," tambahnya.

Rio pun rutin menghubungi managemen Laskar Samber Nyawa terkait hal tersebut.

Baca Juga: Jelang Liga 1 2020, Arema FC Kembali Kehilangan Pilar Asing

Namun, Rio menyebut jawaban dari manajemen masih menggantung dan masih terkesan tak memberi kepastian.

"Mereka belum bisa memberi kepastian. Katanya masih menunggu regulasi," ungkap Rio.

Sementara salah satu pemain Persis Solo, Tri Handoko, kedapatan mengunggah postingan berbau protes di media sosial Instagram pribadinya @ndok_10.

"Kangen Manahan, kangen gajian, wes ngunu wae," tulis Tri Handoko pada Jumat (21/8/2020).

Sampai saat ini baik manajemen maupun CEO Persis Solo masih belum memberi tanggapan terkait permasalahan gaji pemain.

Di sisi lain, Persis Solo harus segera mempersiapkan tim untuk menyambut Liga 2 2020.

Persis Solo tergabung di Grup B bersama tuan rumah PSCS Cilacap, Kalteng Putra, Persiba Balikpapan, PSKC Cimahi, dan Persigo Semeru FC (PS Hizbul Wathan).