Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemain Belia Brasil Bermunculan di Liga 1, PSIS Justru Cari Pemain yang Makan Gorengan

Mukhammad Najmul Ula - Minggu, 23 Agustus 2020 | 06:00 WIB
 CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi (tengah) Semringah dengan Gelaran Piala Presiden 2019.
(Dok. PSIS)
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi (tengah) Semringah dengan Gelaran Piala Presiden 2019.

BOLANAS.COM - Tak tertarik pemain muda Brasil, Manajemen PSIS Semarang justru sedang mencari pemain muda yang doyan gorengan.

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, menyatakan tak tertarik dengan fenomena kedatangan pemain belia asal Brasil di klub-klub Liga 1.

Saat ini, paling tidak terdapat lima pemain muda asal Brasil yang telah berlatih bersama tiga klub Liga 1 2020.

Yoyok Sukawi, yang juga anggota Exco PSSI, justru menyatakan jenis pemain yang sedang diincar PSIS adalah "yang makan gorengan".

Baca Juga: Tiga Klub Datangkan Wonderkid Brasil, PT LIB Pastikan Kuota Pemain Asing di Liga 1 2020 Tak Berubah

Lima pemain asal Brasil yang telah bergabung ke klub Liga`meliputi Henrique Bartoli dan Hugo Guilherme (Arema FC), Thiago Apolina Pereira dan Maike Irine de Lima (Persija Jakarta), dan Robert Junior Rodrigues Santos (Madura United).

PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah mewanti-wanti bahwa para pemain tersebut akan dihitung sebagai pemain asing apabila didaftarkan ke Liga 1 2020.

"Tidak ada penambahan kuota pemain asing," ucap Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita (22/8/2020).

"Jadi, kalau pendaftaran pemain asing, berapa pun usianya tetap mengikuti prosedur pemain asing sesuai dengan regulasi pertama," tandasnya.

Baca Juga: Shin Tae-Yong Legowo, Pelatih Vietnam Park Hang Seo Tak Senang Diminta Potong Gaji

Yoyok Sukawi, selaku Exco PSSI, telah membantah kedatangan lima pemain Brasil di atas sebagai bagian dari proyek PSSI untuk timnas Indonesia.

"Saya tidak tahu kalau ada program timnas seperti itu," ujarnya kepada awak media termasuk Tribun Jateng (21/8/2020).

"Tapi saya dengar itu klub-klub yang datangkan (pemain Brasil) untuk persiapan mereka di lanjutan liga kok, bukan program timnas apalagi PSSI," jelasnya.

Mengenai ketertarikan PSSI melakukan langkah serupa, Yoyok memang mengakui sedang mengincar pemain muda.

Kapten PSIS Semarang, Hari Nur Yulianto, usai mencetak gol ke gawang Arema FC, Sabtu (14/3/2020)
TRIBUN JATENG/FRANCISKUS ARIEL SAPUTRA
Kapten PSIS Semarang, Hari Nur Yulianto, usai mencetak gol ke gawang Arema FC, Sabtu (14/3/2020)

"Ya, benar, PSIS juga mencoba mendatangkan pemain baru jelang lanjutan kompetisi Liga 1, kami mencari pemain muda berkualitas demi progres jangka panjang," urainya.

Namun, Yoyok menegaskan pemain muda incaran tersebut berasal dari Indonesia, bukan dari Brasil.

"Soal pemain baru, kami incar yang makan gorengan (asal Indonesia), bukan spaghetti (dari luar negeri)," pungkasnya.

Skuat PSIS Semarang asuhan Dragan Djukanovic sendiri akan memulai latihan pada Senin (24/8/2020) mendatang.

Baca Juga: Bersyukur Jadwal Timnas Senior Ditunda, Shin Tae-Yong Fokus ke Piala Asia U-19 2020

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Tribun Jateng
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.