BOLANAS.COM - Andri Ibo mengaku tak bergejala apa pun meski dinyatakan positif Covid-19.

Bek Persik Kediri, Andri Ibo, mengabarkan kondisinya usai dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

Hari ini, Minggu (13/9/2020), Persik Kediri mengumumkan Andri Ibo menerima hasil positif usai melakukan swab test pada 31 Agustus lalu.

Andri Ibo menyatakan tak memiliki gejala apa pun, walau masih menjalani isolasi di RS Kilisuci, Kediri.

Baca Juga: Jadi Bintang di Timnas U-19, Teco Sudah Tahu Kualitas Dua Pemain Muda Bali United

Manajemen Persik Kediri mengumumkan kasus positif Andri Ibo tersebut di media sosial resmi klub.

"Persik Kediri mengkonfirmasi bek tangguh asal Papua itu dinyatakan positif Covid-19," tulis pihak klub di akun Instagram resminya (13/9/2020).

Selain itu, Presiden Persik Kediri Abdul Hakim Bafagih juga memastikan tak ada pemain lain yang mengalami nasib serupa.

"Hasil tesnya (pemain lain) negatif, tidak ada pemain Persik yang tertular atau sakit," tandasnya.

Baca Juga: Shin Tae-Yong Tetap Datar saat Skuat Timnas U-19 Melonjak Kegirangan, Begini Pembelaan Nova Arianto

Andri Ibo sendiri sudah tampil dalam dua pertandingan bareng Persik di Liga 1 2020.

Dua pertandingan tersebut ia lakon saat Persik menghadapi Persebaya Surabaya (29/2/2020) dan Bhayangkara FC (6/3/2020).

Eksklusif kepada BolaSport.com, Andri Ibo mengabarkan kondisinya yang baik-baik saja.

"Untuk kabarnya puji Tuhan saya baik-baik saja," tuturnya (13/9/2020).

Andri Ibo juga mengaku tak mengaami gejala apa pun.

"Untuk gejala sama sekali tidak ada satu pun," jelasnya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Kabar kurang baik datang dari Andri Ibo. Persik Kediri mengonfirmasikan bek tangguh asal Papua itu dinyatakan positif Covid-19. Penanganan sudah dilakukan. Ibo saat ini tengah menjalani karantina di Rumah Sakit (RS) Kilisuci, Kota Kediri dalam kondisi sehat. Presiden Klub Persik Kediri Abdul Hakim Bafagih mengatakan, sebelum datang di Kediri, Ibo sudah melakukan rapid test dengan hasil reaktif. Untuk memastikan kondisinya, klub melakukan tindakan dengan swab test. “Dari hasil tes swab yang dikeluarkan pada 31 Agustus, Ibo terkonfirmasi positif Covid-19,” ungkap Hakim. Sebagai langkah awal penanganan, kata Hakim, klub langsung mengisolasi Ibo di RS milik Pemkot tersebut. Yang menggembirakan, meski positif, keadaan pemain 30 tahun itu sangat sehat. “Tidak ada gejala-gejala Covid-19 yang menganggu kesehatannya. Kondisinya sangat baik. Tapi, kami harus tetap melakukan karantina sampai hasil tesnya nanti negatif,” ucapnya. Tidak hanya itu. Hakim mengatakan, Persik juga melakukan tes swab kepada beberapa penggawa yang sempat kontak langsung dengan pemain bersangkutan. “Hasil tesnya negatif. Tidak ada pemain Persik yang tertular atau sakit,” ucapnya. Hakim mengungkapkan, pihaknya terus memantau kondisi Ibo. Di bawah penanganan dokter tim dr Iman Taufiq, Ibo kembali melakukan test swab kedua pada Rabu lalu (9/9). “Kami masih menunggu hasilnya,” ujarnya. Dalam upaya penanganan tersebut, Persik mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Kediri. "Pemkot dan Gugus Tugas Covid-19 Kota Kediri bergerak sangat cepat. Sehingga pencegahan penularan bisa dilakukan lebih dini," ucap Hakim. Hakim berharap, tes kedua nanti hasilnya baik. Sehingga, Ibo bisa kembali bergabung dan berlatih lagi bersama rekan-rekannya. “Kami tahu, Ibo kuat. Kami doakan dia segera pulih dan berlatih kembali. Sehat selalu Andri Ibo,” harapnya.

A post shared by Persik Kediri (@persikfcofficial) on Sep 12, 2020 at 9:00pm PDT

Meski begitu, Andri Ibo mengaku belum tahu sampai kapan akan menjalani isolasi di RS Kilisuci Kediri.

"Saya masih menunggu hasil swab test yang sudah dilakukan kemarin," tuturnya.

"Kemungkinan pekan depan sudah bisa tahu hasilnya," lanjutnya.

Dengan kasus positif Andri Ibo ini, belum diketahui nasib laga Persik Kediri kontra Persela Lamongan di laga pembuka Liga 1 2020, 3 Oktober mendatang.

Baca Juga: Bekal Tanding Internal, Kapten Persib Sesumbar Siap Hadapi Liga 1 2020