Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, mempertanyakan nasib kompetisi Liga 1 2020 setelah ada satu pemain yang terpapar COVID-19.
Nasib kompetisi Liga 1 2020 kembali menjadi pertanyaan kurang dari satu bulan menjelang waktu kick off.
Pasalnya satu pemain Persik Kediri yaitu Andri Ibo baru saja dinyatakan positif terpapar COVID-19.
Terpaparnya Andri Ibo lantas membuat banyak pihak yang mempertanyakan nasib Liga 1 2020.
Salah satu yang mempertanyakan hal tersebut adalah Aji Santoso.
Baca Juga: Diminati oleh Arema FC, Renan Silva Pilih Setia Bersama Bhayangkara FC
Aji ingin meminta kejelasan dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait masalah teknis seperti ini.
"Makanya yang menjadi pemikiran saya, kalau banyak yang reaktif (positif) bagaimana dengan kompetisi ini, apakah terus berjalan atau bagaimana," ucap Aji dilansir Bolanas dari Tribun Jatim.
Hingga saat ini PT LIB sendiri memang belum memberikan sosialisai protokol kesehatan kepada klub-klub peserta kompetisi musim ini.
Hal itulah yang membuat Aji merasa khawatir usai Andri Ibo terpapar COVID-19.
Baca Juga: Gelandang Bali United Merasa Diuntungkan dengan Jadwal Liga 1 2020
Terlepas dari masalah kompetisi, Aji menjadikan kejadian yang menimpa Andir Ibo sebagai sebuah pelajaran.
Menurut Aji, di situasi seperti saat ini semua orang dituntut untuk lebih berhati-hati lagi.
Untuk itu aji menghimbau kepada para pemainnya untuk tetap menaati protokol kesehatan yang berlaku.
"Itu bisa menjadi pembelajaran untuk pemain lain lebih hati-hati. Protokol kesehatan harus menjadi hal yang utama," pungkasnya.
Baca Juga: Jakarta PSBB, Persija Pastikan Laga Uji Coba Lawa Tira Persikabo Tetap Berlangsung
Editor | : | Unggul Tan Ngasorake |
Sumber | : | Jatim.tribunnews.com |