BOLANAS.COM - Aji Santoso kembali mempertanyakan langkah PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) usai empat pemain Persebaya dinyatakan positif COVID-19.

Persebaya Surabaya baru saja mengumumkan bahwa empat pemainnya terpapar COVID-19.

Ini adalah kasus kedua dalam kurun waktu satu bulan terakhir.

Sebelumnya, Bek Persik Kediri, Andri Ibo juga dinyatakan positif terpapar COVID-19.

Kejadian ini membuat Aji Santoso kembali mempertanyakan langkah PSSI dan PT LIB dalam menghadapi situasi seperti saat ini.

Baca Juga: Sebelum Bertolak ke Turki Shin Tae-yong Akan Gembleng Pemain Timnas U-19 Indonesia di Gym

Menurut Aji, seharusnya ada langkah nyata yang disiapkan oleh PSSI dan PT LIB.

"Dan ini jauh-jauh hari sudah saya sampaikan dulu, sebelum kompetisi ini digulirkan kalau seumpama ada pemain yang kena bagaimana tindakan dari federasi dan PT LIB," ujar Aji dilansir Bolanas dari Kompas.com.

Aji berharap tidak ada lagi pemain yang terpapar COVID-19.

"Sekarang ada empat pemain yang terkena di Persebaya, mudah-mudahan di tim lain tidak ada. Ini bagaimana penanganannya, seperti apa?," tutur Aji.

Baca Juga: Liga 1 2020 Resmi Ditunda, Persib Bandung Akan Tetap Gelar Latihan

Sementara itu Aji mengapresiasi manajemen Persebaya yang secara terbuka mengumumkan mengenai kondisi pemainnya yang positif COVID-19.

"Saya jujur sangat salut dengan manajemen saya," ungkap eks pelatih Persela Lamongan itu.

"Manajemen Persebaya yang jujur berterus terang mengatakan ada pemain dan ofisial kami yang positif," sambungnya.

Aji berharap lagkah manajemen Bajol Ijo bisa menjadi contoh bagi klub lain.

"Akan lebih baik jika ini menjadi contoh bagi klub lain kalau memang ada yang keadaannya sama dengan Persebaya," ucap Aji.

"Harus berani mengungkap karena ini untuk keselamatan jiwa pemain, pelatih, ofisial, dan masyarakat yang lain," pungkasnya.

Baca Juga: Sudah Tujuh Kali Uji Coba, Shin Tae-yong Akui Belum Tentukan 11 Pemain Inti Timnas U-19 Indonesia